Sintang, Zonatengah.com---Para Pejabat Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang menerima vaksin covid-19 dosis pertama pada Selasa, 16 Maret 2021 di Pendopo Bupati Sintang. Satu persatu para Pejabat Tinggi Pratama yang merupakan Kepala Organisasi Perangkat Daerah, Asisten dan Staf Ahli Bupati Sintang menerima vaksin covid-19 setelah melewati pemeriksaan kesehatan oleh Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang dan dinyatakan layak menerima vaksin covid-19.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Syarief Yasser Arafat, usai menerima vaksin covid-19 dosis pertama mengungkapkan ketika pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih pada 5 (lima) kabupaten di Kalbar tanggal 26 Februari 2021 yang lalu, Bapak Gubernur telah menegaskan bahwa tugas mendesak yang harus segera di lakukan oleh Bupati dan Wakil Bupati terpilih adalah penanganan penyebaran covid-19 dan pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan dan lahan di wilayah masing-masing.
“Atas arahan tersebut, bapak Bupati Sintang pada saat mengawali pelaksanaan tugas tanggal 2 maret 2021, telah menggariskan bahwa kegiatan penanganan penyebaran covid-19 di Kabupaten Sintang akan dilakukan melalui kegiatan 3 T dan 1 V yaitu: testing, tracing, treatment dan vaksinasi. Hari ini, kita hadir bersama dalam rangka kegiatan vaksinasi covid-19 kepada petugas pelayanan publik di Kabupaten Sintang. Vaksinasi covid-19 selain menunjukkan komitmen bahwa negara hadir untuk memberikan perlindungan kepada warganya, selain itu, juga sangat penting kita lakukan untuk memutus rantai penularan covid-19 dan memberikan perlindungan kesehatan kepada kita dan keselamatan, keamanan bagi kita semuanya, masyarakat Kabupaten Sintang khususnya,” terangnya.
Ia menambahkan vaksinasi covid-19 kepada petugas pelayanan publik di Kabupaten Sintang pada hari ini diharapkan akan menumbuhkan optimisme melawan covid-19 sekaligus juga bagian untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat akan arti penting vakasinasi menuju hidup normal kembali sehingga menjadi sebuah gerakan seluruh masyarakat.
“Namun saya mengingatkan kembali kepada kita semua bahwa meskipun telah dilaksanakan vaksinasi, pentingnya disiplin terhadap protokol kesehatan. kita harus tetap: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan. karena terciptanya kekebalan kelompok butuh waktu dan proses. harapannya, semua lini untuk dapat memberikan sosialisasi bahwa vaksinasi dilaksanakan harus tetap didukung protokol kesehatan yang ketat. Jangan sampai setelah vaksinasi kita abai terhadap protokol kesehatan,” tambahnya. (Red)
« Prev Post
Next Post »