HEADLINE NEWS


Kategori

Sekda Sintang Himbau Orang Tua Urus Kartu Identitas Anak

Oleh On Juli 15, 2021

                                             
Sintang -- Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si menghimbau seluruh orangtua agar bisa mengurus Kartu Identitas Anak (KIA) ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sintang yang beralamat di Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo Desa Baning Kota Kecamatan Sintang. Himbauan tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang pada Kamis, 15 Juli 2021 untuk menanggapi masih rendahnya tingkat partisipasi masyarakat Kabupaten Sintang dalam mengurus Kartu Identitas Anak (KIA). 

Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si menyampaikan bahwa pihaknya baru menandatangani Surat Pemberitahuan yang ditujukan kepada kepala sekolah SD dan SMP baik swasta maupun negeri yang ada di Kecamatan Sintang.  
“saya sudah menandatangani surat yang ditujukan kepada Kepala SD dan SMP baik Negeri maupun swasta yang ada di Kecamatan Sintang. Tujuannya untuk mendorong orangtua mengurus KIA melalui pihak sekolah. Jumlah penduduk Kabupaten Sintang saat ini adalah 421. 306 jiwa. Dari jumlah itu, ada 159. 792 orang masuk kedalam kategori anak-anak dan jumlah anak-anak yang sudah mengurus KIA belum signifikan. Padahal pembuatan kartu identitas bagi anak-anak ini sudah digaungkan oleh Kemendagri sejak 2016 yang lalu,” beber Yosepha Hasnah.


“Kabupaten Sintang memang perlu ada langkah dan terobosan supaya jumlah anak di Kabupaten Sintang yang memiliki KIA semakin banyak. Jumlah anak di Kabupaten Sintang yang sudah memiliki KIA masih dibawah 30 persen. Atau dibawah target nasional. Pemkab Sintang memang perlu melakukan terobosan guna mendorong orang tua di Kabupaten Sintang untuk mengurus KIA bagi putra putrinya secara kolektif. Selama ini, orangtua sepertinya masih belum menganggap penting untuk mengurus KIA” terang Yosepa Hasnah
“bekerjasama dengan sekolah-sekolah memang  menjadi langkah baik untuk mendorong orang tua mengurus KIA. Harapanya jumlah anak di Kabupaten Sintang yang akan memiliki KIA akan terus bertambah. Saya menghimbau kepada seluruh orangtua di Kabupaten Sintang untuk segera mengurus identitas anak-anak mereka dalam bentuk KIA ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sintang. Mengurus KIA ini mudah dan gratis. Kepada seluruh orangtua, ayo urus KIA” ajak Yosepha Hasnah
Yosepha Hasnah menambahkan bahwa KIA sebagai upaya untuk mendata penduduk sejak lahir sampai nanti waktunya berkewajiban memiliki kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el). Dengan adanya KIA sebagai perwujudan kehadiran negara dalam kualitas pelayanan publik. Dengan KIA selain sebagai pengenal juga dapat menjadikan anak dapat mengakses pelayanan.
“Kartu Identitas Anak adalah kartu yang diterbitkan Pemerintah untuk melakukan pendataan, memberikan perlindungan, dan pemenuhan hak konstitusional anak-anak yang ada di Indonesia. KIA sangat penting, saat ini memang untuk daftar sekolah belum mewajibkan KIA, tetapi ke depan bisa saja KIA menjadi syarat masuk sekolah. KIA juga bermanfaat sebagai identitas anak saat melakukan perjalanan” tambah Yosepha Hasnah
Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sintang Agus Jam menjelaskan bahwa 

berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2016 tentang Kartu Identitas Anak (KIA) Kartu Identitas Anak merupakan identitas resmi anak sebagai bukti diri anak yang berusia kurang dan 17 tahun dan belum menikah yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kota.

“berkaitan dengan hal tersebut, kami akan melakukan pelayanan penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA) bagi siswa pada SD Negeri/Swasta dan SMP Negeri/Swasta se Kabupaten Sintang. Sebagai tahap awal akan dilaksana pada pelajar SD Negeri/Swasta se Kota Sintang dan SMP Negeri/Swasta se Kota Sintang.  Kita akan lakukan untuk dalam kota dulu,” tambah Agus Jam.

“kita sudah mengirim surat ke SD dan SMP di Kota Sintang agar mengkoordinir kepengurusan KIA secara kolektif bagi anak-anak yang belum memilikki KIA,” tambah Agus Jam.

Agus Jam Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sintang menjelaskan persyaratan untuk mengurus KIA diantaranya mengisi formulir permohonan, fotocopy KTP orang tua/wali, fotocopy Akta Kelahiran Anak, fotocopy Kartu Keluarga,  Pas Foto Warna Ukuran 3 x 4 sebanyak 1 Iembar bagi anak yang berumur 5 tahun ke atas. Yang berumur dibawah 5 tahun, tidak perlu melampirkan foto.

“kami akan mengambil berkas permohonan secara kolektif ke sekolah untuk selanjutnya akan dilakukan proses penerbitan KIA, dan penyaluran akan diserah kepada pihak sekolah secara kolektif. KIA ini sendiri dibagi dua jenis. Antara lain KIA umur anak antara 0-5 tahun dan 5-17 tahun kurang satu hari. Perbedaannya adalah untuk KIA 0-5 tahun tanpa menggunakan foto, sedangkan KIA usia 5-17 tahun kurang satu hari sebaliknya,” tambah Agus Jam.(*)

Terpaut 3 Suara Hamir Matius Terpilih Jadi Kades Umin Jaya

Oleh On Juli 14, 2021

 


SINTANG-Dalam perhelatan Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Sintang ditengah badai Covid 19, tetap harus dilaksanakan Pemilihan Kepala Desa yang sudah berakhir masa jabatan yang sebelumnya diemban, pesta demokrasi kali ini disintang sendiri di ikuti 291 Desa yang melaksanakan Pilkades serentak pada 7 juli 2021 kemarin.

Tentu dalam proses pemilihan ada yang kalah dan ada yang menang, namun semuanya harus dijalani demi pesta demokrasi untuk menciptakan pemimpin yangn berkualitas dan bisa menjadi ujung tombak masyarakat dalam proses membangun suatu desa.

Ditemui media ini 14 Juli 2021, Dalam Pilkades di  Desa Umin Jaya Kecamatan dedai kabupaten Sintang misalnya, Hamir Matius Berhasil memenangkan Pilkades serentak 2021 pada 7 Juli 2021 Kemarin, dan ini merupakan proses dari sebuah kompetisi yang baik, dan kami banyak mengucapkan terimakasih kepada Panitia yang sudah bekerja maksimal dalam mensukseskan Pilkades di Desa Umin Jaya ini,ujarnya.

Ia juga mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat Desa Umin Jaya yang telah baha membahu serta bekerja sama dalam mensukseskan pelaksanaan pemilihan Kepala Desa (Pilkades) khususnya di Desa Umin Jaya, umin jaya milik kita semua yang memang harus kita bangun bersama untuk mencapai kesejahteraan masyarakat kita,katanya.

Berjalan lancar serta kondusif ini juga berkat dukungan semua kontestan yang telah ikut berkompetesi dalam pilkades ini yang saling mendukung sehingga semua proses berjalan dengan baik, saya juga mengajak untuk kita semua saling mendukung dalam proses membangun, Pilkades telah usai, mari kita rapatkan barisan untuk masyarakat umin jaya yang sejahtera,ajaknya.

Pasalnya, dalam membangun Desa Umin Jaya ia tidaklah bisa bekerja sendiri tanpa dukungan dari masyarakat, oleh sebab itu ia mengajak masyarakat untuk bersama membangun Desa Umin Jaya, karena berbeda pilihan itu hal biasaya dalam demokrasi," ujarnya.(Red)

Pemkab Sintang MoU bersama PT. Pengadaian (Persero) Terkait Investasi Emas

Oleh On Juli 13, 2021

                                        

Sintang -- Pemerintah Kabupaten Sintang melakukan Penandatangan Nota Kesepakatan Bersama dengan PT. Pengadaian (Persero) Wilayah Kalimantan Barat, di Pendopo Bupati Sintang, Selasa (13/7/2021).
Penandatanganan nota kesepakatan ini terkait investasi emas yang bisa di manfaatkan oleh ASN di lingkungan Pemkab Sintang untuk berinvestasi emas di PT. Pengadaian (Persero) untuk tabungan masa depan.

Pada penandatanganan nota kepakatan bersama atau Memorandum of Understanding (MoU), Pemkab Sintang di wakili Asisten I Sekretariat Daerah Kab. Sintang, Sy. Yasser Arafat, sementara itu PT. Pengadaian (Persero) Wilayah Kalimantan Barat oleh Deputi Bisnis Area Kalimantan Barat, PT. Pengadaian (Persero), Mukhlis Masriyadi.

Turut hadir Pimpinan PT. Pengadaian (Persero) Cabang Sintang dan sejumlah unsur OPD di Lingkungan Pemkab Sintang.

Deputi Bisnis Area Kalimantan Barat, PT. Pengadaian (Persero) Wilayah Kalbar, Mukhlis Masriyadi mengatakan tujuan dari penandatangan nota kesepakatan bersama ini yakni terkait investasi emas, dimana pengadaian saat ini memiliki produk investasi murah, mudah dan aman. Sehingga melalui MoU ini, pihaknya memberikan fasilitasi, edukasi, pemahaman literasi, khususnya bagi ASN di lingkungan Pemkab Sintang, bahwa berinvestasi itu penting.

"Karena kita ini kan setelah terima gajih, kemudian beli sesuatu dan sebagainya tanpa memikirkanya yang namanya investasi. Jadi kami mengajak teman-teman ASN ini bisa menyisihkan sebagian penghasilannya untuk berinvestasi. Kami tidak mewajibkan ASN itu harus jadi nasabah Pengadaian, tidak, tapi kami memfasilitasi bagaimana teman-teman ASN bisa berinvestasi secara murah, mudah dan aman," kata Mukhlis.

Dikatakan Mukhlis, bahwa selama ini mungkin pengadaian hanya di ketahui sebagai tempat untuk menggadaikan barang-barang saja, namun saat ini pengadaian sudah memilik produk baru berupa investasi emas yang bisa di manfaatkan oleh masyarakat.

"Tadinya masyarakat mungkin hanya memahami pengadaian itu berkaitan dengan gadai menggadai saja, ada barang datang ke pengadaian dapat uang," ujar Mukhlis.

"Kami sekarang mempunyai produk yang bisa menjadikan bapak/ibu untuk melakukan investasi secara murah, mudah dan aman, mungkin sudah mendengar tabungan emas," tambah dia.

Di jelaskan Mukhlis, tabungan emas ini sistemnya hampir sama dengan tabungan biasa yang ada di bank, tapi tabungan emas yang ada di pengadaian ini saldonya berkaitan konversi menjadi saldo geram emas. "Investasi itu penting baik untuk anak-anak sekolah di masa depan, maupun kebutuhan-kebutuhan yang direncakan dikemudian hari, karena kalau kita tidak memikirkan dari sekarang, maka kita akan kewalahan," jelas dia.

"Dengan adanya MoU ini paling tidak di tindak lanjuti dengan perjanjian kerjasama (PKS) bersama kepala OPD yang ada di lingkungan pemkab sintang," harap Mukhlis.

Sementara itu, Asisten I Setda Sintang, Sy. Yasser Arafat mengatakan Pemkab Sintang sangat menyambut baik dan apresiasi dengan adanya penandatangan nota kesepakatan bersama atau MoU ini. Terlebih seperti yang di sampaiakan oleh Deputi Bisnis Area Kalimantan Barat, PT. Pengadaian Persero), bahwa pengadaian saat ini bukan hanya sekedar tempat menggadaikan barang lalu dapat uang, tapi bisa juga untuk tempat berinvestasi berupa tabungan emas.

"Terus terang saya juga baru tau sekarang pak, rupanya pengadaian ini bukan hanya tempat gadaikan barang lalu dapat uang, rupanya bisa juga kita berinvestasi. Ini tentunya menarik bagi kami pak, khususnya asn, tentunya ini sesuatu yang sangat positif," ujar Yasser.

"Karena mengapa, pandemi covid-19 yang kita nda tau kapan berakhir ini, bukan hanya berdampak terhadap masyarakat secara keseluruhan,  kami asn juga terdampak. Memang betul asn setiap bulan menerima gajih secara rutin, tapi dampak pandemi tidak hanya sekedar itu saja, namun harga barang-barang naik, proses penganggaran kita di kabupaten juga mengalami kendala karena refocusing anggaran dan segala macam, tentunya ini dampak dari pandemi semuanya," jelas Yasser.

Sehingga lanjut Yasser, adanya produk yang di tawarkan pengadaian melalui MoU ini bisa di manfaatkan oleh ASN yang ada di Lingkungan Pemkab Sintang untuk berinvestasi, terlebih juga menurut Yasser bahwa pegawai ASN itu rata-rata konsumtifnya tinggi, misal begitau terima gajian terkadang langsung habis, tidak pernah berpikir untuk berinvestasi dan sebagaianya.

"Saya pikir ini sebuah hal yang sangat positif bagi kami, khususnya asn di lingkungan pemkab sintang, dengan adanya penantangan MoU kerjasama ini, mungkin nanti  juga akan di tindak lanjuti dengan perjanjian kerjasama dengan opd-opd, sehingga para pegawai asn bisa tau bahwa pengadaian ini bisa untuk berinvestasi, karena sering terjadi juga asn itu terjebak dalam investasi bodong," kata Yasser.(prokopim)

Gelar Rakerda Pertama Kalinya, Ini Kata Ny. Maria Magdalena Sudiyanto

Oleh On Juli 13, 2021


                                         

Sintang — Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sintang melaksanakan Rapat Kerja Daerah yang ke IX Tahun 2021 di Langkau Kita Rumah Dinas Wakil Bupati Sintang pada Selasa, (13/7/2021).

Dihadapan peserta Rakerda dan Kepala Badan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sintang Drs. Maryadi, M. Si Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sintang Ny. Maria Magdalena Sudiyanto menyampaikan bahwa Rapat Kerja Daerah ini dilaksanakan untuk menindaklanjuti hasil Rakerda TP PKK Tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang dilaksanakan secarvirtual pada tanggal 22-23 Juni 2021. Namun Tim Penggerak PKK Kabupaten Sintang menyelenggarakan Rakerda IX Tahun 2021 secara tatap muka, mengingat keterbatasan komunikasi secara online dengan tetap memperhatikan dan mentaati protokol kesehatan.

“Oleh karena itu, dalam kesempatan yang berbahagia ini, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh undangan khususnya kepada Ketua dan Sekretaris PKK Kecamatan se-Kabupaten Sintang yang telah bersedia hadir, meluangkan waktu untuk mengikuti kegiatan rakerda yang dilaksanakan lima tahun sekali di masa pandemi covid-19 ini,” terang Ny Maria Magdalena Sudiyanto.

“Tujuan pembangunan nasional adalah pembangunan manusia seutuhnya dan pembagunan masyarakat Indonesia seluruhnya, yang akan terwujud apabila kesejahteraan keluarga dan masyarakat dapat dilaksanakan dengan baik. Keberadaan Tim Penggerak PKK jaringannya hingga ke tingkat kelurahan atau desa dan dusun. Kondisi ini sangat strategis dalam upaya menanggulangi berbagai permasalahan yang dihadapi utamanya masalah keluarga,” terang Ny Maria Magdalena Sudiyanto.

“Dalam penggerakan peran serta masyarakat melalui gerakan PKK semakin nyata. Namun ke depan guna memperoleh hasil yang optimal dan bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan keluarga di harapkan dapat meningkatkan inovasi dan kreativitas dalam menyusun seluruh kegiatan dan 10 program pokok PKK dan dapat melaksanakan pengabdiannya yang tulus dan ikhlas tumbuh sebagai gerakan sosial jasyarakat yang bebas dari kepentingan politik,” tambah Ny Maria Magdalena Sudiyanto.

“Saya berharap melalui Rakerda ini, Tim Penggerak PKK Kabupaten Sintang dapat bermusyawarah dan mampu merumuskan program strategis dan inovatif untuk peningkatan kualitas kehidupan masyarakat serta dapat terus tumbuh dan berkembang. Saya juga memohon kepada OPD terkait kiranya dapat menjalin kerja sama yang baik dengan PKK dalam pembinaan kecamatan maupun desa,” tambah Ny Maria Magdalena Sudiyanto.

“Bagi peserta Rakerda, hendaknya dapat mengikuti kegiatan selama dua hari berturut-turut secara serius yang nantinya dapat disampaikan serta menindaklanjuti hasil Rakerda ini di kecamatan masing-masing,” pinta Ny Maria Magdalena Sudiyanto.(ril)

Buka Rakerda IX TP PKK Kabupaten Sintang, Ini Pesan Bupati Sintang

Oleh On Juli 13, 2021


                                         

Sintang — Bupati Sintang yang diwakili oleh Kepala Dinas Keluarga Berencana, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Sintang Drs. Maryadi, M. Si membuka dan memberikan pengarahan pada pelaksanaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) IX Tahun 2021 Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sintang di Langkau Kita Rumah Dinas Wakil Bupati Sintang pada Selasa, (13/7/2021).

Kepala Dinas Keluarga Berencana, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Sintang Drs. Maryadi, M. Si saat membacakan sambutan dan pengarahan Bupati Sintang menyampaikan bahwa gerakan PKK sebagai mitra pemerintah memiliki nilai yang sangat strategis dalam membangun masyarakat dan daerah, karena gerakan PKK telah menjadi gerakan masyarakat yang bersifat nasional serta sangat efektif dalam memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga dalam melaksanakan pembangunan dan peningkatan kualitas hidup keluarga dan kualitas SDM pada umumnya.

“Tim penggerak PKK dengan 10 program pokok bertujuan untuk memberdayakan keluarga dalam meningkatkan kesejahteraan lahir dan batin untuk terwujudnya keluarga yang berbudaya, bahagia, sejahtera, maju, mandiri serta hidup yang diliputi suasana harmonis yang dilandasi dengan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Untuk itu, gerakan PKK memiliki tanggung jawab moral untuk secara terus menerus mengupayakan kualitas hidup masyarakat sebagai program prioritas sekaligus merupakan amanat yang harus dilaksanakan hingga tingkat bawah,” terang Maryadi.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Sintang, saya mengucapkan terima kasih, dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya, kepada seluruh jajaran tim penggerak PKK Kabupaten Sintang, yang sudah bekerja keras membantu pemerintah daerah dalam program pembangunan di segala bidang. PKK dengan berbagai kegiatannya, seperti yang tercermin dalam 10 program pokok PKK, telah turut berperan penting dalam meningkatkan kualitas kehidupan keluarga dan masyarakat Kabupaten Sintang. Berbagai program dan kegiatan selama ini, telah berjalan dengan baik dan lancar, serta bersinergi mendukung program pemerintah daerah,” tambah Maryadi.

Sebagaimana amanat yang disampaikan oleh Mendagri, M. Tito Karnavian yang menekankan tugas program penting yang harus diprioritaskan TP-PKK untuk membantu mencapai sasaran yang telah ditetapkan pemerintah Republik Indonesia, yaitu penanganan covid-19, keluarga berencana dan pencegahan stunting. “Dimana tiga program prioritas tersebut memiliki maksud dan tujuan untuk membangun pemerintah dalam menangani berbagai masalah yangn dihadapi pemerintah saat ini, sehingga melalui kader-kader PKK yang tersebar luas di seluruh Indonesia,” tambah Maryadi.

“Sejalan dengan arahan tersebut, saya mengharapkan kepada TP PKK Kabupaten Sintang agar dapat menindaklanjuti dan mensukseskan program prioritas tersebut. Selain itu, juga diharapkan kepada TP PKK agar dapat melakukan penguatan ketahanan keluarga dari sisi ekonomi khususnya dimasa pandemi melalui Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga dan penguatan UMKM,” tambah Maryadi.

“Saya juga berharap TP PKK Kabupaten Sintang yang merupakan perpanjangan tangan pemerintah bisa mensosialisasikan vaksinasi covid-19 sampai ke seluruh Kabupaten Sintang. Rakerda ini diharapkan akan dapat menghasilkan persamaan persepsi dan komitmen yang sinergis terkait dengan kebijakan program dan kegiatan tp pkk di kabupaten sintang. sehingga nantinya TP PKK Kabupaten Sintang siap mengintegrasikan dan menyukseskan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Sintang,” tutup Maryadi.(ril)

Bendud:”Pilkades Desa Karya Jaya Bakti, Mula Dari Pekerjaan”

Oleh On Juli 13, 2021



SINTANG-Pesta Demokrasi pemilihan Kepala Desa Karya Jaya Bakti telah usai dihelat 7 Juli 2021 lalu, sebanyak 291 Desa serentak melaksanakan Pilkades di Kabupaten Sintang, alhasil banyak wajah-wajah baru terpilih menjadi Kepala Desa di Bumi Senentang tersebut.

Seperti halnya di Desa Karya Jaya Bakti, meski terpaut sangat tipis antara Calon Nomor Urut 1 Kosmas dengan calon Nomor Urut 4 Imamad yang terpauh hanya 2 suara, dan  disusul oleh Ricky dan Bendud semua nya berjalan dengan lancar dan kondusif.

Menurut Bendud misalnya mengatakan, dirinya berterimakasih atas kepercayaan masyarakat kepada dirinya selama menjabat sebagai Kepala Desa Karya Jaya Bakti 2 Periode, dan ini menurutnya babak baru untuk pemimpin yang baru dalam menjalankan tugasnya, mari kita dukung siapapun yang memimpin, dan kita sangat berharap Kades terpilih bisa membangun Desa Karya Jaya Bakti dengan lebih baik lagi,katanya.

Pasalnya masih banyak PR yang harus dikerjakan untuk Desa Karya Jaya Bakti seperti Listrik serta jalan yang masih perlu perhatian diperjuangan dan masih banyak lagi hal lain yang harus kita perjuangkan,ujarnya.

Bendud juga mengucapkan banyak terimakasih atas kerja panitia yang sudah bekerja maksimal dalam proses Pilkades di Desa Karya Jaya Bakti, dan kepada semua masyarakat yang telah mendukung semua proses kegiatan dengan memberikan hak pilihnya pada 7 juli 2021 lalu.

Dari pantauan media ini, dari 3 TPS yang ada di desa karya Jaya bakti sekitar 75% warga menggunakan hak pilihnya dalam Pilkades tersebut, dan memang yang menjadi kendala tidak bisa diwakilkan dalam proses pencoblosan tersebut, sehingga orang-orang yang sakit juga tidak bisa menyalurkan hak pilihnya.(red)

Meski Hasil Imbang, Pilkades Tinum Baru Berjalan Lancar

Oleh On Juli 13, 2021

 


SINTANG-Proses pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Sintang 7 Juli 2021 diperkirakan 70% Incumbent tumbang oleh pendatang baru, mungkin saja dikarenakan rasa kecewa masyarakat terhadap Kepala Desa yang lama sehingga banyak pendatang baru yang muncul dan banyak anak-anak muda yang terpilih pada pilkades 7 Juli 2021 kemarin.

Seperti halnya Desa lainnya, salah satu Desa di Kabupaten Sintang Kecamatan Tempunak desa Tinum Baru misalnya, dari pantauan media ini dari 5 Calon yang berkompetisi, terdapat 2 kandidat yang mendapat suara sama yakni 228 suara, hanya yang membedakan salah satu kandidat atas nama Hendrikus Mada Nomor Urut 2 menang di 2 TPS Pemilihan sementara rekan nya Eka hanya menang di 1 TPS pemilihan Desa Tinum Baru.

Ditemui media ini 10 Juli 2021 Menurut Mada, Pesta Demokrasi di di desa Tinum Baru sangat luar biasa, dari proses kampanye, masa tenang, pemilihan sampai usai pemilihan semua berjalan dengan lancar dan semua kontestan saling menghargai, itu yang membuat saya salut dengan masyarakat Tinum Baru ini,katanya.

Selaku Kepala Desa terpilih, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Panitia yang sudah bekerja maksimal untuk mensukseskan Pilkades ini, karena tampa kerja maksimal Panitiat tentu proses tidak bisa berjalan dengan maksimal,ujarnya.

Selanjutnya ia juga berterimakasih kepada masyarakat yang sudah memberikan dukungan berupa Moril serta tenaga untuk membantu mensukseskan pilkades, serta saya sangat berbangga dengan reakan-rekan yang sudah ikut berkompetisi dalam pilkades ini, pilkades telah usai mari kita bersama-sama bangun desa tercinta kita Desa Tinum Baru ini, agar menjadi desa yang maju dan berkembang ajaknya.(Red)

Wabup Sintang Berikan Jawaban Atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Sintang

Oleh On Juli 12, 2021

 



Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sintang Masa Persidangan II Tahun 2021 dengan agenda jawaban/tanggapan Bupati Sintang terhadap Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kabupaten Sintang pada Senin, 12 Juli 2021 di Ruang Sidang DPRD Kabupaten Sintang.

Rapat Paripurna di pimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Sintang Florensius Ronny, A. Md didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sintang Heri Jambri, SH, MH dihadiri Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Anggota Forkopimda, dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang. 

Pada Jumat, 9 Juli 2021 yang lalu seluruh fraksi di DPRD Kabupaten Sintang menyampaikan pandangan umum fraksi atas Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Sintang tahun anggaran 2020. 

Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH saat membacakan tanggapan Bupati Sintang tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Sintang yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk menyampaikan jawaban, tanggapan, dan penjelasan pemerintah atas pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Sintang terhadap Raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Sintang tahun anggaran 2020.

“ucapan terima kasih juga kami haturkan kepada fraksi-fraksi DPRD kabupaten sintang yang telah mengapresiasi capaian kinerja pemerintah Kabupaten Sintang yang telah dapat mempertahankan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) atas laporan keuangan tahun anggaran 2020 opini wajar tanpa pengecualian yang diberikan oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia telah memberikan bukti bagaimana kita telah bersama-sama saling membantu dan mengingatkan untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan segala kekurangan untuk bisa mencapai hasil yang lebih baik. semoga kedepannya keuangan daerah menjadi lebih baik dan sesuai dengan harapan kita bersama” terang Wabup Sintang

“kepada fraksi Nasdem, diucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan atas capaian pendapatan daerah pada tahun anggaran 2020 yang lalu. Dengan segala keterbatasan dan tantangan saat ini, kita akan terus bekerja secara optimal dalam rangka melaksanakan pembagunan daerah di Kabupaten Sintang. Mengenai pembangunan fisik yang belum terselesaikan akibat musibah covid-19,tentunya pemerintah kabupaten sintang berupaya menyelesaikan pembangunan fisik sesuai rencana yang telah disusun bersama sehingga target pembangunan dapat tercapai. Terkaitsaran agar dapat merealisasikan rencana peningkatan infrastruktur, pelayanan dasar dan sumber daya manusia melalui pemulihan ekonomi yang di dukung kinerja pemerintah yang terbuka, kami ucapkan terimakasih atas saran tersebut dan kami tetap berupaya agar peningkatan infrastruktur, pelayanan dasar dan sumber daya manusia melalui pemulihan ekonomi dilaksanakan secara berkelanjutan sesuai dengan visi misi RPJMD periode 2021-2026” terang WABUP SINTANG

 “untuk menghadapi adanya perubahan atau pergeseran ekonomi kabupaten sintang maupun dampak lainnya yang di sebabkan adanya virus covid 19, langkah langkah yang dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang yaitu sejalan dengan kebijakan dari pemerintah pusat yaitu dengan prinsip “kesehatan pulih, ekonomi bangkit” serta “produktif dan aman covid-19”. Kami juga sependapat bahwasanya dalam menentukan dan menempatkan lokasi prioritas pembangunan haruslah memprioritaskan hasil musrenbang yang disesuaikan dengan sasaran serta capaian sebagaimana tertera dalam rpjmd 2021-2026” tambah Wabup Sintang

“menanggapi pertanyaan, saran dan himbauan dari Fraksi Demokrasi Indonesia Perjuangan dapat di sampaikan sebagai berikut: diucapkan terimakasih atas apresiasi yang diberikan terkait pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak yang sudah berjalan dengan baik dan tentunya kami kedepannya akan terus berupaya meningkatkan kualitas pilkades serentak agar dapat berjalan dengan lebih baik. DRPD merupakan mitra utama dalam menjalankan pemerintahan daerah, oleh karena itu kami selalu berupaya menindaklanjuti saran, pendapat DPRD yang disampaikan dalam pandangan umum fraksi” terang Wabup Sintang

“menanggapi saran dari Fraksi Hanura. Kami mohon maaf kepada seluruh masyarakat Sintang dan anggota DPRD Kabupaten Sintang terkait pembangunan di Kabupaten Sintang yang pada 2 (dua) tahun terakir ini belum menunjukkan hasil yang memuaskan, hal ini disebabkan dengan adanya pandemi covid-19 sehingga menimbulkan kontraksi ekonomi yang begitu signifikan yang mempengaruhi anggaran pembangunan dan pemeliharaan jalan maupun jembatan di semua wilayah kabupaten sintang” terang Wabup Sintang

Pemakaman Kadis Penataan Ruang dan Pertanahan

Oleh On Juli 12, 2021

 

Sintang,---Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH menjadi inspektur upacara pemakaman secara kedinasan Almarhum Henri Harahap, S. Sos, MM Kepala Dinas Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Sintang pada Minggu, 11 Juli 2021 sekitar pukul 10.00 WIB di Pemakaman Muslim Kelurahan Kampung Ladang Kecamatan Sintang.
Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH dalam sambutanya menyampaikan Pemerintah Kabupaten Sintang berbelasungkawa atas meninggalnya Henri Harahap Kepala Dinas Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Sintang. “kami berduka atas kepergian teman kami, Bapak Henri Harahap. Saya secara pribadi mengenal baik beliau ini. Almarhum orang yang supel, suka bergaul, ramah, dan saya jarang menyebut nama beliau. Saya sering panggil almarhum dengan sebutan lay. Saya punya kenangan manis dengan beliau. Kalau bertemu, beliau selalu menjalin komunikasi yang baik” terang Wakil Bupati Sintang
“Pemerintah Kabupaten Sintang sangat kehilangan teman kami. Namun, diatas itu semua, sebagai manusia, kami sadar. Bahwa kehidupan di dunia ini hanya sementara. Kita boleh punya cita-cita dan harta dan apa saja. Tetapi segala sesuatu itu, pada saatnya nanti. Akan diambil oleh Tuhan Yang Maha Esa” terang Wakil Bupati Sintang
“saya berharap, kita semua yang masih berziarah di muka bumi ini. Hidup ini hanya sementara. Adapun hal yang perlu kita lakukan semasa hidup adalah kebaikan, amal ibadah, menolong sesama, memperhatikan yang lemah, membantu orang lain yang memerlukan bantuan sepanjang kita juga mampu dan bisa membantu” tambah Wabup Sintang.
“terima kasih kepada siapa saja yang sudah membantu selama beliau dirawat. Almarhum ini orang yang tidak pernah menyerah. Sebelum masuk rumah sakit, beliau masih menjalankan tugas ke Pontianak. Menjalankan tugas negara. Ini bukti bahwa almarhum ini loyal dan membaktikan diri kepada negara. Selamat jalan Pak Henri Harahap. Doa kami semua selalu menyertaimu” ucap Wakil Bupati Sintang.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Syarief Yasser Arafat, S. Sos, M. Si menyampaikan Pemkab Sintang merasa kehilangan seorang ASN yang telah banyak berperan dalam membangun Kabupaten Sintang. “Sepanjang karier beliau sebagai ASN dikenal sebagai sosok pekerja keras yang sangat lugas dan tegas dalam mengambil keputusan untuk kepentingan pembangunan daerah” terang Syarief Yasser Arafat
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Yustinus J, S. Pd. M.A.P menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya Bapak Henri Harahap yang merupakan salah satu putra terbaik di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang. “semasa beliau masih hidup, kami mengenal sosok beliau yang memiliki semangat yang luar biasa dalam bekerja. Sehingga selalu dapat menjadi motivasi bagi yang lainnya. Semangat kerja beliau yang bisa dicontoh ASN lain yang masih aktif” terang Yustinus J
Hal yang sama diungkapkan Yohanes Supriyanto Kepala Bidang Aset Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Sintang yang pernah menjadi staf dari almarhum. “Selamat jalan mantan Bos ku, kepala Dinas Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Sintang, semoga Husnul khatimah. Terimakasih atas pelajaran dan kerjasama selama bertugas” tulis Yohanes Supriyanto di akun facebooknya.
Henri Harahap, S. Sos, MM Kepala Dinas Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Sintang meninggal pada Sabtu, 10 Juli 2021, pukul 17.00 WIB, di RSUD Ade M. Djoen Sintang karena sakit. Almarhum meninggal dunia di usia 59 tahun. Almarhum yang lahir di Gunungtua Jae pada 18 Agustus 1961 lalu, meninggalkan satu orang istri dan 3 orang anak. Pangkat terakhir almarhum adalah Pembina Utama Muda IV C. Almarhum diangkat calon pegawai negeri sipil pada 1 Maret 1982 dengan pangkat pengatur muda II A.

Warga Perbatasan Diminta Taati Protokol Kesehatan

Oleh On Juli 12, 2021

 


SINTANG-Terkait Anggota masih merebaknya penyebaran Covid 19 di Kabupaten Sintang tentu menjadi tugas kita bersama untuk mengantisipasi hal penularan virus tersebut, baik masyarakat sipil, sampai kepada aparat pemerintahan, tidak lepas dari ancaman virus berbahaya ini.

DPRD Kabupaten Sintang Alpius menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Sintang khusunya warga perbatasan, untuk selalu mentaati dan menerapkan protokol kesehatan. Hal ini penting dilakukan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 yang sampai saat ini masih belum berakhir. Ia menegaskan agar masyarakat selalu menerapkan 5M yaitu, memakai masker, menjaga jarak,  mencuci tangan, mengurangi mobilitas,menghindarikerumunan. 

Selain itu Alpius juga meminta agar masyarakat dapat memahami  tentang protokol kesehatan yang di anjurkan dari Pemerintah, sebab memutus rantai Covid-19 adalah merupakan tugas bersama antara Pemrintah, tenaga Medis dan Masyarakat. Oleh sebab itu ia berharap agar masyarakat memiliki kesadaran tinggi tentang protokol kesehatan tersebut.

Ditambah kan Alpius dalam penanganan dan penerapan protokol kesehatan Pemerintah melalui satgas Covid,  perlu adanya ketegasan kepada masyarakat agar masyarakat benar-benar memahami dan mematuhi protokol kesehatan.   “Mari kita semua sama-sama melawan Corona ini dengan menerapkan protokol kesehatan yang telah dianjurkan dari Pemerintah, ini penting sekali kita terapkan agar rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sintang dapat teratasi," ujar Alpius.

Alpius juga meminta agar masyarakat untuk sementara dapat mengurangi kegiatan-kegiatan yang mengumpulkan banyak orang jika pun harus melaksanakan kegiatan yang mengumpulkan banyak orang haruslah tetap menerapkan protokol kesehatan untuk menghindari penyebaran Covid-19.

Hal senada juga disampaikan oleh Martin mislanya salah seorang warga Sintang yang mana menilai hal Covid 19 ini merupakan pesoalan yang serius yang mana semua stakeholder, harus waspada yakni dengan menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari berbagai macam penyakit berbahaya ini,ajaknya.(***)

Sudirman Ajak Warga Sintang Patuhi Prokes

Oleh On Juli 12, 2021

Sintang – Anggota DPRD Sintang Hikman Sudirman menghimbau agar masyarakat Sintang terus menerapkan Protokol kesehatan seperti Wajib menggunakan Masker,Wajib mencuci tangan menggunakan sabun pada  air yang mengalir serta wajib untuk menjaga jarak dikeramaian, guna memutus mata rantai penyebaran dari Virus Covid 19 ini.

Disisi lain ia mengatakan, mengantisipasi dan penanganan bencana alam di Sintang pada masa Pandemi covid-19, haruslah dikerjakan dengan bijak jangan sampai karena pandemic kita lupa untuk melakukan siaga bencana, apalagi saat ini kondisi alam kita sudah tidak menentu kadang hujan kadang panas tidak terjadwal.

Politisi Demokrat ini mengatakan, harus ada sosialisasi dari pihak terkait tentang kondisi kita, sehingga jika terjadi bencana maka masyarakat dapat mengetahui persiapan menghadapi bencana.ditengah pandemic ini kita harus tetap patuh dengan prokes yang ditetapkan oleh Pemerintah, dan kita sangat berharap pandemic ini akan segera berakhir,harapnya.

Ia meminta agar masyarakat tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat,guna menjaga kekebalan tubuh, dengan menjaga imun tetap sehat,maka akan dimungkinkan kondisi tubuh akan tetap stabil,dan tidak mudah terkena sakit penyakit,katanya.

Hal senada dikatakan oleh salah seorang Warga Sintang ia pun menyadari bahwa betapa pentingnya protokol kesehatan untuk memutus rantai covid-19. “Mari kita sama-sama menjaga kesehatankita dan ikuti anjuran Pemerintah,” ujarnya.

 Ia juga meminta agar masyarakat untuk sementara dapat mengurangi kegiatan-kegiatan yang mengumpulkan banyak orang jika pun harus melaksanakan kegiatan yang mengumpulkan banyak orang haruslah tetap menerapkan protokol kesehatan untuk menghindari penyebaran Covid-19.

Hal senada juga disampaikan oleh Maman misalnya salah seorang warga Sintang yang mana menilai hal Covid 19 ini merupakan pesoalan yang serius yang mana semua stakeholder, harus waspada yakni dengan menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari berbagai macam penyakit berbahaya ini,ajaknya.(***)

 

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *