SINTANG. Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno,M.Med.PH menghadiri pembukaan Festival Seni Budaya Melayu (FSBM) ke-XII tingkat Provinsi Kalbar tahun 2018 yang di laksanakan di Kabupaten Sekadau secara resmi di buka langsung oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji di lapangan Sepakbola E.I.Lantu Sekadau, Senin (5/11/18) malam.
Turut hadir juga dalam acara tersebut Kapolda Kalbar,Danrem 121/ABW, Anggota DPR RI dan DPD RI, Bupati/Walikota dan Wakil Bupati/Wakil Walikota se-Kalimantan Barat, Ketua Umum MABM Provinsi Kalbar, pengurus MABM se-Kalimantan Barat, para Sultan dan Raja se-Kalimantan Barat, ribuan masyarakat yang hadir dan tamu undangan lainnya.
Di temui usai menghadiri acara, Bupati Sintang Jarot Winarno sangat memberikan apresiasi karena acara pembukaan Festival Seni Budaya Melayu berlangsung meriah dimana ribuan masyarakat dari berbagai etnis,suku, agama yang ada terlihat hadir menyaksikan acara pembukaannya tersebut.“luar biasa meriah lah, antusias baik para kontingen yang hadir dari 14 kabupaten/kota di kalbar, kemudian juga masyarakat yang ada. kita boleh bahagia karena para pemimpin-pemimpinnya juga hadir, seperti Gubernur Kalbar , Kapolda, Bupati dan Wakil Bupati Sekadau dan para bupati dan walikota lainnya”kata jarot.
Lanjut Jarot bahwa FSBM ini merupakan melting pot atau tempat bertemunya berbagai unsur budaya yang ada di Indonesia dan di Kalbar secara khusus bagi masyarakat melayu sehingga budaya melayu yang ada tidak mudah terlupakan atau tergerus oleh jaman. “inilah bukti bahwa melayu ni tak hilanglah ditelan bumi, dimana melayu tetap ada baik itu di pesisir dan pedalaman semuanya masih eksis terutama upaya melestraikan adat budayanya”terang jarot.
Selain itu Jarot juga merasa bangga hasil yang di raih kontingen FSBM MABM Kabupaten Sintang yang meraih juara pertama lomba karnaval mobil hias yang di laksanan senin pagi tersebut, dimana kontingen FSBM MABM Kabupaten Sintang dalam karnaval tersebut mengusung tema Burung Garuda dengan di hiasi kubah masjid yang di kolaborasikan dengan warna khas melayu yaitu kuning dan hijau.
“kontingen Sintang saya pikir akan tampil membanggakan, kita belum lihat nanti pertandingan di 14 tangkai yang ada , tapi paling tidak kalau saya lihat stand yang ada tadi di pameran itu sih sangat bagus dari Sintang dan juga tadi lomba karnaval mobil hias kita sudah juara satu ya, mudah-mudahan itu menjadi penyemangat lah kontingen Sintang , dan menoreh hasil yang lebih baik dari dua tahun lalu Singkawang”harap jarot.
Sementara itu Gubernur Kalbar Sutarmidji yang hadir langsung membuka secara resmi Festival Seni Budaya Melayu (FSBM) ke-XII tingkat Provinsi Kalbar tahun 2018 mengajak MABM dan Pemerintah Daerah se-Kalbar melalui kegiatan budaya seperti Festival Seni Budaya Melayu ini untuk menjaga dan melindungi budaya yang ada agar tidak diambil atau di akui oleh negara lain,untuk itu semua warisan budaya bukan benda harus di daftarkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Selain itu terang Midji kebudayaan juga harus di jaga dan terjaga kemurniannya sehingga kebudayan itu tidak boleh hilang karena suatu inovasi.
“karena kebudayaan mencermikan peradaban dari satu komunitas dan bangsa sehingga dia harus terjaga kemurniannya, inovasi dalam hal budaya tidak boleh menghilangkan akar budaya itu sendiri, jadi jangan sampai inovasi menghilangkan nilai dasar dari satu budaya”kata midji.
Selain itu juga, Midji berharap kegiatan Festival Seni Budaya Melayu ini berjalan dengan baik dimana para dewan juri harus menilai setiap perlombaan secara profersional, adil dan bertanggungjawab
Demian Siaran Berita Humas Setda Sintang
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »