Sintang – Selasa 06 Nov 2018, Rapat Paripurna Ke – 17 Masa Persidangan Ke 3 Dalam Rangka Tanggapan/Jawaban Bupati Terhadap Pandangan Umum Fraksi Fraksi Atas Nota Keuangan Dan Raperda Tentang Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Kabupaten Sintang Tahun Anggaran 2019.
Dalam Kesempatan Tersebut Pemkab sintang Menanggapi Beberapa Diantaranya Saran dan Himbauan Praksi Partai PDIP Diantaranya Mengenai permintaan untuk bekerjasama dengan Pihak TNI-polri untuk memastikan wilayah kabupaten Sintang terbebas dari organisasi-organisasi yang Bisa memecah belah persatuan dan kesatuan Masyarakat, terlebih menjelang pemilu serentak 2019 Mendatang, kami sangat sependapat dengan yang Disampaikan tersebut.
Langkah-langah antisipasi yang Telah dan terus kami lakukan untuk membangun Kerjasama tersebut adalah mengoptimalkan peran Komunitas iteligen daerah atau kominda sehingga Peta permasalahan dan kerawanan daerah terus Terdedeteksi dengan baik. Selainitu,langkah Selanjutnya adalah dengan mengoptimalkan peran Forum-forum kemasyarakatn baik forum kerukunan Umat beragama, forum pembauran kebangsaan dan Forum kewaspadaan dini masyarakat, Karena berbagai Forum ini menjadi mitra pemerintah daerah melakukan Pembinaan dan pemantauan organisasi yang ada di Tengah masyarakat. harus membangun kerjasama yang baik agar daerah selalu kondusif, termasuk Menjelang dan saat pelaksanaan pemilu serentak Tahun 2019 mendatang.
Selanjutnya Terkait pembangunan sarana dan prasarana yang Mendukung kota sintang menjadi kota layak anak Di sampaikan bahwa pemerintah daerah Selalu berkomitmen menjadikan sintang sebagai kota Layak anak, oleh karena itu sejak tahun 2011 telah Terbentuk gugus tugas kabupaten layak anak Kabupaten sintang, dengan salah satu programnya Yaitu melaksanakan program sosialisasi kecamatanLayak anak dan pembentukan gugus tugas kecamatan Layak anak serta forum anak kecamatan.
Selain itu Kedepannya direncanakan pembangunan taman-taman Kota dan trotoar pada jalan-jalan yang ada di kota Sintang. Mengenai pembangunan zebracross dapat disampaikan Bahwa untuk sekolah-sekolah yang berada di jalan Dengan status jalan kabupaten telah dianggarkan Untuk pengadaan zebra cross pada tahun anggaran 2019, sedangkan untuk pengadaan zebra cross pada Jalan berstatus jalan nasional telah diajukan ke Kementerian perhubungan RI melalui balai Pengelolaan transportasi darat atau bptd Kementerian perhubungan RI provinsi kalbar.
Terkait pembangunan jalur transportasi darat Kecamatan serawai dan ambalau disampaikan Bahwa pemkab sintang berkomitmen untuk memperbaiki kondisi transportasi ke serawai dan ambalau untuk membuka Keterisolasian wilayah pedalaman. Pada tahun 2017 Telah dilaksanakan kegiatan pembangunan jalan Serawal – baras nabun (serawa), pembangunan jalan Kemangai puruk beribit (melawi hulu), pembangunan Jalan kesange – buntut sabon (ambalau hulu) serta Pembangunan jalan riam sabon- desa menakon- desa Ukal – desa menantak (ambalau hulu). Pada tahun 2018 Juga di lanjutkan dengan pembangunan jalan serawai – rantau malam (serawa), pembangunan jalan puruk Beribit – sake (melawi hulu). Selain it ruas jalan Kabupaten yaitu jalan serawai- ambalau mulai tahun 2015 sampai sekarang terus ditangani secara Bertahap Ke depan Pemkab Menyampaikan akan lanjutkan pembangunan Ruas jalan secara bertahap sehingga keterisolasian Daerah semakin dapat kita minimalisir.
Selanjutnya mengenai pengerjaan jalan dari sungai Putih menuju batu lalau sampai dengan desa Tanjung kelansam dan meminta juga agar jaringan pln Bisa masuk ke daerah tersebut, dapat kami sampaikan Penanganan jalan tersebut telah menjadi skala Prioritas dinas pekerjaan umum kabupaten sintang Melalui upjj wilayah.
Terkait pembangunan jalan dari desa mail jampong Menuju desa mungguk bantok sampai dengan desa Tebing raya kecamatan sintang, di jelaskan Bahwa penanganan jalan tersebut telah Dilaksanakan penanganan titik kritis pada tahun 2017. Sedangkan penanganan jalan dari mungguk bantok menuju tebing raya akan dilakukan Inventarisasi kerusakannya dan akan menjadi skala Prioritas pada simral tahun 2019.
Mengenai pembangunan jalan dari desa mertiguana Menuju desa lalang baru sampai dengan dusun Penyaguk 1 (satu) dan penyaguk 2 (dua), dan ruas Jalan desa sungai lais menuju desa sungai maram Dapat kami sampaikan bahwa penanganan jalan dari Desa mertiguna menuju lalang baru pada tahun 2017 Telah ditangani penanganan titik kritis atau Penimbunan titik rawan banjir.
Tahap pertama tahun 2015 dengan dana sebesar rp. E.000.000.000 untuk pekerjaan struktur sampai plat Lantai 2 dan pekerjaan tanah t1.900. Tahap i tahun 2017 Dengan dana sebesar rp. 2.500.000.000 untuk pekerjaan Kolom lantai 2 dan pekerjaan atap. Sedangkan tahap il Tahun 2018 dengan dana sebesar rp. 1.948.000.000 untuk Tu pekerjaan rangka kayu lantai 2, pekerjaan dinding Papan, pekerjaan lantai 2 menggunakan lantai porket (flooring), pekerjaan dinding rua menggunakan Hollow 4/8 cm, pekerjaan atap (kekurangan Pembayaran di tahun 2017) dan lisplank, pekerjaan Plafond 332 m3, pekerjaan pintu dan jendela. Tahap iv Tahun 2019 dengan target pekerjaan direncanakan Selesai dengan dana sebesar rp. 2.500.000.000 untuk Pekerjaan lantai papan ruai lantai 2, pekerjaan Tangga, pekerjaan pengecatan, pekerjaan plafond 424 M2, pekerjaan ukiran Atas apresiasi fraksi pdip mengenai program dan Pembangunan yang selama ini sangat dirasakan oleh Masyarakat di kecamatan serawal dan ambalau, kami Ucapkan terimakasih dan ini menjadi penyemangat kami. (Pemkab Sintang)
Pewarta (elo)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »