SINTANG- terkait banyakanya perkebuna kelapa sawit yang beroperasi diwilayah Kabuapten Sintang, yang kadang mengabaikan CSR kepada masyarakat, Yulius selaku Anggota DPRD Sintang dari Partai Hati Nurani Rakyat mengatakan, pihaknya sangat berharap agar pihak perusahaan tidak mengabaikan CSR nya kepada masyarakat,ujaarnya(19/4/2019).
Dikatakanya, saat ini rancu kelihatannya, dengan banyaknya perusahaan sawit milik investor,malah masih banyak wilayah yang akses jalan mislanya masih rusak berat, padahal masyarakat itu tidak muluk-muluk dalam hal ini, namun masyarakat hanya perlu perhatian dari pihak perusaan seperti pada saat perusahaan datang dulu.
Janji-janji perusahaan tersebut diharapkan oleh masyarakat dalam membangun kebun, namun tetap memperhatikan keperluan masyarakat setempat, apalagi sebenarnya setiap perusahaan itu ada CSR nya, jadi kemana CSR nya selama ini kalau tidak digunakan untuk kepentingan masyarakat.
Ia juga berharapkepada pihak pemerintah agar menindak perusahaan-perusahaan yang tidak bekerja maksimal,dan merugikan masyarakat setempat, karena dengan hadirnya perusahaan sudah barang tentu keinginan masyarakat itu bisa hidup sejahtera,ujarnya.
Selaku wakil rakyat dirinya sangat berharap agar pihak Investor perusahaan kelapa sawit, agar lebih aktif dalam menyalurkan CSR dari perusahaan kepada masyarakat, jangan dismipan untuk kepentingan perusahaan,misalnya untuk pembangunan atau perbaikan jalan yang mana sebagai akses perusahaan serta digunakan masyarakat untuk keperluan lalu lintas sehari-hari,ujarnya.
Menurut saulus, perusahaan sudah selayaknya membangun masyarakat sekitar kebun,mislanya saja sesuai dengan perjanjian, perusahaan datang guna mensejahterakan masyarakat setempat, namun realita masih banyak wilayah yang dengan masuknya perusahaan malah semangkin mundur, misalnya saja, malah banyak angka putus sekolah, dan penduduk lokal tidak dipekerjakan malah mengambil tenaga dari luar, inikan menurut saya sudah menjadi tipu-tipu perusahaan, yang artinya bukan membangun, namun menenggelamkan masyarakat setempat,ujarnya.(red)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »