SINTANG-Pemuda adalah harapan dan masa depan bangsa. Begitu salah satu slogan yang kerap terdengar. Sehingga sebuah prestasi anak muda sudah sepatutnyalah diapreasiasi. Hal ini disampaikan oleh Anggota DPRD Sintang, Welbertus, Sabtu (4/7/2020), ketika mengetahui ada pemuda Sintang yang didaulat memimpin Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) di tingkat provinsi.
“Kita mengucapkan selamat ya untuk Indra. Itu prestasi yang luar biasa, tidak mudah untuk bisa mencapai pimpinan puncak organisasi ditingkat regional seperti itu,” kata Welbertus. “Apalagi ini tingkat Komda/Tingkat provinsi yang sudah barang tentu memiliki akses sangat luas untuk menyuarakan kebaikan baik bagi gereja, organisasi maupun untuk bangsa dan negara,” tambahnya.
Pria yang akrab disapa Bang Wel ini juga mengingatkan Indra untuk selalu menjaga nama baik Sintang sebagai daerah asal dalam menjalankan amanah kerja sebagai Komda. Selain itu ia mengatakan, agar Indra dapat menjadi teladan bagi pemuda Sintang lainnya.
“Semoga dalam mengemban tugas selalu mengedepankan nilai-nilai gerejawi, juga memperhatikan kesesuaian dengan AD/ART Organisasi dan diharapkan juga terus menyuarakan keadilan dan membina kerbersamaan dengan organisasi maupun umat lain,” ujar Bang Wel. “Terakhir saya ingin mengatakan "jadilah sahabat bagi semua orang" dengan terus berpegang pada norma-norma yang berlaku ditengah masyarakat kita. Jadilah teladan bagi pemuda lain di Sintang, dan di Kalimantan Barat secara umum,” pungkasnya.
OKtavianus Lois Indra, mendapatkan mandat sebagai Komisaris Daerah (KOMDA) tingkat Kalbar dari Pimpinan Pusat PMKRI Jakarta, pada tanggal 2 Juli 2020 lalu. Ia dikenal sebagai mantan ketua PMKRI Cabang Sintang pada periode 2017-2018 silam.
“Saya tidak menyangka juga akan mendapatkan kedudukan tersebut, hal ini berkat rekomendasi dari cabang-cabang PMKRI lain. Sebagai Komda di region VII Kalbar ini, saya bertugas untuk mengkoordinir cabang-cabang dalam meningkatkan kualitasnya serta seiring-sejalan dengan visi misi PMKRI Pusat,” ungkap Indra. “Saya akan mengajak teman-teman mahasiswa Katolikuntuk membangun diri kearah kerohanian mental, kemasyarakatan dalam kehidupan kemahasiswaan,” tutupnya.
« Prev Post
Next Post »