HUT Sintang Kesempatan Promosi Wisata

Posted by On Maret 31, 2019


Hari Jadi Kota Sintang yang diperingati tepat tanggal 10 Mei pada tiap tahunnya diharapkan dapat dijadikan momentum bagi Pemerintah Kabupaten Sintang untuk juga dijadikan sebagai tahun kunjungan wisata. Terutama pada HUT ke- 657 tahun 2019 ini yang akan sangat disayangkan jika momentum ini hanya dirasakan bagi masyarakat Sintang saja, sementara begitu banyak tempat wisata yang sudah ada maupun yang belum tergarap menanti. 

Untuk itu Pemkab melalui Dinas Pariwisata dapat membangun komunikasi yang intens terhadap para pelaku usaha pariwisata, seperti PHRI, Asita dan organisasi pegiat kuliner agar terwujud inovasi untuk perkembangan pariwisata Kabupaten Sintang. ” 

Saya pikir Pemerintah Kabupaten Sintang melalui instansi terkait harus dapat menggunakan momentum ini guna menarik kunjungan wisata, minimal adalah wisatawan domestik “, demikian penyampaian anggota DPRD Sintang, Heri Maturida. Menurutnya, meskipun peringatan hari jadi Kota Sintang baru beberapa tahun ini dilaksanakan, namun jika dilihat, animo keterlibatan dari masyarakat yang cukup tinggi, dan itu merupakan bukti dukungan masyarakat. ” 

Nah, sayang jika tidak dipergunakan sebagai penarik minat wisatawan untuk datang berkunjung ke Sintang. Sudah saatnya Kabupaten Sintang melirik hal tersebut sebagai bagian dukungan kepada pemerintah untuk menghasilkan devisa dari sektor pariwisata. Untuk kita tentunya akan meningkatkan PAD, sekaligus mendorong pelaku usaha sektor pariwisata menjadi pilihan bagi masyarakat. Ini seperti simbiosis mutualisme antara Pemkab dengan pelaku usaha pariwisata “, pungkasnya. ( Rz )

STKIP Persada Khatulistiwa Sintang Kembali Mewisudakan Sebanyak 297 Wisudawan dan Wisudawati Angkatan Ke IX Tahun Akademix 2018/2019

Posted by On Maret 31, 2019


Sintang Zonatengah.com - Sebanyak 297 wisudawan/wisudawati angkatan ke IX STKIP Persada Kahtulistiwa Sintang Lulusan Pasca Sarjana S1 Ilmu Pendidikan. Wisuda  berlangsung di ruangan Auditorium Kampus STKIP Persada Khatulistiwa Sintang, Sabtu (30/03/2019), dan dihadiri Oleh Bupati Sintang yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan di Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang Drs. Syarifudin, MM, Anggota DPRD Sintang Welbertus, S.Sos, Gubernur Kalbar diwakili oleh Kepala Dinas Pengembangan Sumber Daya Manusia Kalimantan Barat, Ketua Perkumpulan Badan Pendidikan Karya Bangsa Kabupaten Sintang, Kepala L2DIKTI wilayah IX Kalimantan dan Ketua STKIP Persada Khatulistiwa Sintang serta Para jajaran pengurus STKIP Persada Khatulistiwa Sintang, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Serta para tamu undangan dan Instansi terkait lainnya.

Dalam Kesempatan tersebut Ketua STKIP Persada Khatulistiwa Sintang Drs. Rafael Suban Beding, M.Si mengatakan bahwa wisudawan dan wisudawati yang menggelar Wisuda terdiri dari lima Program Studi (Prodi) yaitu Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Program Studi Ekonomi, Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN), Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasa (PGSD) dan Program Studi Pendidikan Biologi. Rafael berharap dengan telah menempuh Pendidikan selama 4-5 tahun para wisudawan/wisudawati dapat segera turun kelapangan untuk menerapkan ilmu yang telah dimiliki, dan sebagai calon tenaga pendidik juga harus menguasai empat kompotensi yaitu kompotensi keperibadian, pedagogik, sosial dan profesional," kata Rafael.


Rafael juga menjelaskan bahwa selama ini Pemerintah menyimpan komitmen dengan dunia pendidikan, oleh sebab itu maka guru harus berkomitmen dalam menjalankan tugas secara profesional serta menguasai empat kompotensi tersebut. Apalagi Indeks Pembanggunan Sumber Daya Manusia di Kalimantan Barat saat ini masih rendah dan baru mencapai kelas 1 Sekolah Menengah Pertama (SMP), dirinya sangat berharap agar para wisudawan/wisudawati lulusan STKIP Persada Khatulistiwa Sintang mampu berkiprah di dunia pendidikan khususnya wilayah timur Kalimatan Barat sebagai calon Pemekaran Provinsi Kapuas Raya.

Rafael menambahkan bahwa sudah banyak wisudawan/wisudawati lulusan dari STKIP Persada Khatulistiwa Sintang yang sudah berhasil, bahkan pada seleksi penerimaan CPNS tahun 2018 lalu, banyak alumni STKIP Persada Khatulistiwa Sintang yang di terima, bahkan dari 132 ikut tes mampu merebut satu posisi. Ia juga kembali mengingatkan para wisuwan/wisudawati yang baru saja menyelesaikan jenjang pendidikannya, dirinya menegaskan agar mereka dapat menjadi ujung tombak di dunia pendidikan dan untuk mendukung peningkatan Sumber daya Manusia di wilayah timur Kalimantan Barat yang merupakan cikal bakal pembentukan Provinsi Kapuas Raya, apalagi pada saat ini banyak sekali daerah-daerah yang kekurangan tenaga pendidik bahkan gedung sekolahnya ada tetapi gurunya tidak ada, dan ini adalah merupakan suatu peluang bagi mereka, untuk menerapkan Ilmunya baik sebagai tenaga honor maupun kontrak," jelas Rafael.

Ditambahkan oleh Ketua Perkumpulan  BadanPendidikan Karya Bangsa Kabupaten Sintang Dr. Drs. YAT Lukman Riberu, M.Si mengatakan dari usia 13 tahun ini STKIP Persada khatulistiwa Sintang sudah menghasilkan sebanyak sekitar 2700, wisudawan dan ini adalah merupakan suatu kebanggaan yang sangat luar biasa. Dirinya juga merasa sangat bangga bahwa sudah banyak para wisudawan yang bepesan dalam pembangunan di wilayah timur Kalimantan Barat, apalagi nantinya akan terebentuknya Provinsi Kapuas Raya," kata Lukman.


Ia juga meminta agar para wisudawan/wisudawati ini dapat menjadi agen perubahan dan dapat menjadi pola pikir serta tindak di tengah kehidupan bermasyarakat, ia juga mengingatkan agar para wisudawan/wisudawati dapat menggunakan Ilmu yang telah dimiliki dengan sebaik-baiknya dan jangan sampau menempuh hal-hal yang tidak baik.

Menurutnya pada saat ini jumlah Program Studi yang ada di STKIP Persada Khatulistiwa Sintang berjumlah sembilan Program Studi, dan yang sudah menghasilkan ada lima Program Studi" kata Lukman Riberu

Dirinya juga menyebutkan dalan dua tahun kedepan Kampus STKIP juga akan menghasilkan sarjana pendidikan dini yaitu guru TK maupun PAUD, dan kedepannya juga akan ditambah lagi Program-Program Studinya Seperti Program Studi Bahasa Inggris, dan Program Studi pendidikan Komputer atau Ahli ITE. "kedepannya kita juga akan membuka Program Studi yang no pendidikan, sebabkan tidak Semua orang akan menjadi guru, serta kita juga perlu untuk perubahan kedepannya Program Studi Bahasa Asing, ini sangat penting juga" jelas Lukman Riberu. Ia juga berharap agar kedepannya Kampus STKIP Persada Khatulistiwa Sintang dapat berubah dari Sekolah Tinggi ke Universitas, pungkasnya.

Bupati Sintang Melalui Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Drs. Syarifudin, MM mengatakan bahwa wisuda yang di gelar STKIP persada Khatulistiwa pada tahun ini adalah merupakan angkatan ke IX (Sembilan), maka dengan demikian STKIP Persada Khatulistiwa Sintang, telah mencetak lulusan Sarjana hingga ribuan ini adalah merupakan suatu prestasi yang sangat membanggakan. Bahkan lulusan-lususan STKIP sudah mampu bersaing baik di tingkat daerah maupun di tingkat nasional. 


Karena tebukti di tahun 2018 yang lalu saat penerimaan CPNS ratusan lulusan STKIP berhasil sebagai lulusan test CPNS, dan tidak hanya demikian namun STKIP juga hampis setiap tahunnya mengirimkan para Dosen untuk menempuh jenjang pendidikan S3 dan bekerjasama dengan Universitas-Universitas yang ternama baik dalam negeri maupun luar negeri.

Lebih lanjut Syarifudin mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Sintang sangat beterima kasih atas partisipasi aktif badan pendidikan karya bangsa melalui STKIP Persada Khatulistiwa Sintang hal ini seiring dengan pembukaan UUD 1945 pada alenia ke empat mencerdaskan kehidupan bangsa hal ini sejalan juga dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Sintang yaitu terwujudnya masyarakat Kabupaten Sintang yang cerdas, sehat, maju, relegius dan sejahtra yang didukung penerapan tata kelola Pemerintahan yang baik dan bersih dan sesuai dengan misi yang pertama yaitu Pemerintah Kabupaten Singang melaksanakan pendidikan yang berkualitas dan berakar pada budaya lokal,"kata Syarifudin.

Syarifudin menambahkan bahwa kegiatan belajar mengajar di kampus bukanlah hanya mencari kuntitas semat namun yang lebih penting di utamakan adalah kualitas, sebab generasi millenial di era saat ini dituntut kualitas diri untuk mampu berkompotensi dalam menjalani kehidupan. Sebab kita berhadapan dengan para pesaing kita bukan hanya di dalam negeri namun kita juga menghadapi para pesaing dari luar negeri oleh sebab itu maka di era persaingan ini kita harus hidup dengan kualitas yang tinggi,"pungkas Syarifudin.


Anggota DPRD Sintang Welbertus, S.Sos, dirinya mengucapkan selamat dan sukses kepada para wisidawan/wisudawati STKIP Persada Khatulistiwa Sintang yang hati ini telah diwisudakan. Welbertus juga bepesan kepada para wisudawan/wisusdawati agar dapat menjasi Sarjana yang memiliki kualitas, integritas, dan kemampuan akademix yang tinggi, serta dapat menerapkan Ilmunya dengan baik dan maksimal demi mendukung Pembangunan Sumber Daya Manusia di wilayah timur Kalimanantan Barat,"kata Welbertus.

Penulis           : Andi Suriyadi
Editor/Publis : Andi Suriyadi

Dua Buah Granat Asap  Kondisi Aktif, Diserahkan Warga Nanga Nuak Kepada Koramil 1205-02/Serawai

Posted by On Maret 30, 2019


Sintang Zonatengah.com - Kodim 1205/Sintang melalui para Babinsa yang bertugas di wilayah tidak henti - hentinya melaksanakan sosialisasi melalui kegiatan Komunikasi Sosial ( Komsos ) serta memberikan himbauan terhadap warga binaannya terhadap larangan menyimpan senjata api serta bahan peledak baik rakitan maupun organik karna selain membahayakan diri sendiri juga membahayakan orang lain yang berada disekitarnya serta melanggar hukum.


Dari kegiatan Komsos tersebut alhasil pada hari Kamis 29 Maret 2019 ,Salah satu warga Dusun Nanga Nuak Desa Nusa Tujuh Kecamatan Serawai , Sahibol ,dengan sukarela dan kesadaran sendiri menyerahkan 2 buah bahan peledak berupa Granat Asap dalam kondisi masih aktif yang di terima anggota Babinsa Koramil 1205-02/Serawai yaitu Serda Rantoni Serda Munawan dan Kopda Sumidin Simbalu

Sahibol menyampaikan bahwa dirinya menyerahkan dua buah granat tersebut atas kesadaran sendiri, dimana saya setelah mendapatkan arahan dan penjelasan dari bapak - bapak babinsa terkait larangan menyimpan dan menggunakan senjata api baik rakitan maupun organik makanya saya menyerahkan barang tersebut kepada pihak Koramil Serawai melalui babinsa . Pelda Prasetyo selaku Pjs. Danramil 1205- 02/Serawai menyampaikan bahwa dalam menindak lanjuti Perintah Komando Atas Kodim 1205/Stg, tentang UU RI no. 12 /Drt / 1951 tentang kepemilikan Senpi dan Muhandak. 

Koramil 1205-02/Serawai sebagai bagian dari Komando kewilayahan Teritorial Kodim 1205/Stg dalam melaksanakan tugas selalu berpedoman kepada Perintah Atasan ( Komandan Kodim) untuk selalu berbaik kepada Masyarakat, membantu kesulitan masyarakat ,melalui sikap Teritorial dan sesuai dg Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 wajib TNI. Sebab Babinsa adalah sebagai ujung tombak dari Kodim 1205/Stg sesuai arahan dari Komandan Kodim, agar selalu menjaga hubungan yang baik dengan masyarakat sesuai dengan kemampuan Teritotial atau yang tertuang dalam sikap 5 Kemampuan Teritorial di dalam melaksanakan tugas.

Kami sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Bapak Sahibol yang mana telah sukarela menyerahkan granat asap tersebut kepala jajaran kami yang ada dikewilayaan , Dan kami harapkan warga yang masih menyimpan atau memiliki senjata tanja ijin segera menyerahkan kepada pihak aparat yang ada diwilayah dimana selain membahayakan pada diri sendiri maupun orang lain juga melanggar undang - undang. Dan kami selaku satuan kewilayaan akan terus melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat melalui para Babinsa," kata Komandan Kodim 1205/Sintang, Letkol Infantri Rachmad Basuki.

Editor/Publis : Andi Suriyadi 
Sumber          : Humas Kodim 1205/Sintang

Bimbingan Teknik Penanganan Pelangaran Koordiv, HPPS Bawaslu Distrik Sekabupaten Fakfak Tahun 2019

Posted by On Maret 30, 2019


Fakfak Papua Barat Tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan kita dalam pengawasan dan penindakan sengketa pemilu. Ini tugas dan wewenang kita dalam pengawasan dan sengketa pemilu agar Panwaslu distrik juga ikut andil dalam Pengawasan pemilu,menindaklanjuti temuan dan pelanggaran pemilu.

Dalam penyampaian sambutan ketua Bawaslu Kabupaten Fakfak sekaligus membuka acara bimtek, mengatakan Kami berharap kita semua dapat menyimak dengan baik karena ini penting jika ada kesalahan maupun pelanggaran pemilu dapat ditangani dengan baik dan prosedur penaganan proses pemilu berjalan baik. Dan di lanjutkan dengan Materi (Bimtek Penanganan Pelanggaran Pemilu), oleh Komisioner Bawaslu Bapak Abdul Tanggi Irirwanas.

Tujuan kita pada hari ini adalah memberikan informasi kepada teman-teman distrik terkait dengan pembekalan, Ujar Abdul Tanggi Irri Wanas Saat ditemui Wartawan ditempat kegiatan Hotel Hi(Jalan Patimura) Jumat Siang (29/3/2019) Pukul 18.50 WitMengatakan Bagaimana proses penanganan pelangaran-pelangaran Pemilu di tingkat Distrik,Kabupaten,Provinsi maupun ditingkat pusat dengan tujuan lebih mendasar lagi.

Peningkatan SDM terkait dengan pelangaran-pelangaran yang terjadi ditingkat distrik bagaimana teman-teman distrik ini bisa mengolah temuan atau laporan kemudian melakukan kajian dan bisa memberikan rekomendasi kepada kabupaten untuk menindaklanjuti. Jumlah peserta yang yang ikut dalam kegiatan tersebut sebanyak 17 distrik serta PPL sebanyak 3 distrik yaitu,distrik Fakfak,distrik Wartutin,distrik Fakfak Tengah. Kegiatan ini berlangsung sesuai dengan jadwal yang ditentukan yang mana kegiatan ini dimulai pukul 2 siang namun ada hal-hal yang tak dapat ditinggalkan sehingga molor sampai jam 3 baru dimulai.

Harapan kami agar kedepan bahwa kawan-kawan dari Panwaslu distrik ini bisa mengapresiasikan materi yang dilaksanakan pada hari ini untuk bagaimana menangani pelangaran - pelangaran yang terjadi.Ujar Marlina Homer selaku PPL Distrik Pariwari Kelurahan Wagom Utara RT.08 TPS 02. menambahkan saya secara pribadi sangat berterimakasi kepada pihak Penyelenggara Bimtek. Terhadap penanganan pelangaran Koordiv HPPS Bawaslu Kabupaten Fakfak dengan adanya Bimtek ini kami bisa melaksanakan mekanisme penangganan pelangaran di tingkat bawah, serta Ketua Panwaslu Distrik Kokas menambahkan terkait materi HPPS pada hari ini. 


Saya sangat antusias yang mana kegiatan ini membuat saya paham dengan aturan tata cara menangani pelangaran Pemilu di tingkat distrik bahkan saya dapat mengaplikasikan pada saat melakukan Pengawasan tahapan pemilu,DPR,DPD,DPRD,Serta President dan Wakil President sesuai aturan dan UU Pemilu.Ulas Fauzan J.Bauw distrik Kokas Kampung Sekar RT 02,TPD 01 Kampung Sekarang Fakfak 2019.(Amatus Rahakbauw)

Bupati Sintang Resmikan Rumah Bantuan Bagi Masyarakat di Desa Swadaya

Posted by On Maret 30, 2019


Sintang Zonatengah.com - Bupati Sintang Jarot Winarno, meresmikan sejumlah rumah bantuan yang dibangun di Desa Swadaya Kecamatan Ketungau Tengah, pada hari Kamis (28/03/2019), Dalam kesempatan tersebut Jarot mengatakan pembangunan rumah bantuan tersebut adalah merupakan bentuk perhatian Pemerintah kepada masyarakat perdalaman.

“Kami tuk bah kasih dengan kitak, jadi pemerintah pusat melalui kami di kabupaten tuk membuatkan pembangunan rumah di tempat kita di pinggir-pinggir negeri ini,” tutur Jarot, dengan kental logat bahasa daerah. “Di Ketungau kami memang mengarahkan pembangunan ke kanan mudik Ketungau ni,” tambahnya.

Hal ini juga yang memotivasi pemerintah mengusulkan untuk pembangunan jembatan Ketungau II. Jarot menyampaikan bahwa keberadaan jembatan akan semakin meningkatkan pertumbuhan infrastruktur dan pendidikan di kawasan sebelah kanan Ketungau. “saya sedih bah liat kalian, secara ekonomi kita ini mampu, banyak duit dari hasil lada tapi jalai kita tuk belum bait, anak-anak kita masih banyak yang belum sekolah,” kata Jarot di tengah pertemuan dengan warga masyarakat sebelum menuju rumah yang akan diresmikan.

“Hari ini kita bicara rumah, di Semareh kita akan bangun 61 dan Tanjung Sari dan Semangat, di Begelang Jaya dan Pandi Jaya juga akan dibangun, hari ini kita resmikan dulu yang sudah dikerjakan di Swadaya tuk bah, “saya bangga dengan warga Swadaya karna bisa mengoptimalkan bantuan yang pemerintah berikan, dana yang seharusnya untuk rehab tapi bisa digunakan untuk membangun yang baru,“ tambahnya di sambut dengan tepuk tangan oleh masyarakat yang hadir

“rumah tuk supaya kita makin sehat bah, kan di rumah-rumah itu kita juga bangun wc, supaya kita tuk ndak lagi BAB di kebun,” pesan  Jarot.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman Kabupaten Sintang, perkim, Zulkarnain menyampaikan rasa bangganya kepada masyarakat Desa Swadaya karna antusiasme masyarakat selama proses pembangunan rumah tersebut. “bantuan ini namanya bantuan rehab rumah kumuh, namun disini dengan dana tersebut masyarakat justru mampu membangun rumah baru,” terang pria yang akrab disapa Zul ini

“masyarakat menyediakan kayu dan tenaga kerja sehingga kita dapat membangun dengna baik, semangat inilah yang kami harapkan dari semua masyarakat penerima bantuan,” Zul juga menyampaikan bahwa Desa Swadaya merupakan desa terbaik dalam implementasi program pembangunan rumah. Tahun 2019 Kabupaten Sintang menerima 1.500 lebih unit untuk program pembangunan bedah rumah. “kami mengurus perumahan rakyat, melakukan pengadaan optimalisasi sumber daya air bersih yang ada dan sanitasi, tahun ini kita juga membantu program pemberantasan desa stunting 21 desa di 4 kecamatan,” ungkap Zul.

Camat Ketungau Tengah, Dakun mewakili masyarakatnya mengucapkan terima kasih atas bantuan perumahan kepada pemerintah. “Kepada masyarakat yang mendapat bantuan perumahan, saya harap, peliharalah dan rawatlah rumah yang sudah kita dapatkan,” kata Dakun. “pemerintah sudah memulai untuk mengadakan barangnya, kita punya kewajiban memelihara semua bentuk bantuan yang kita terima,” tambahnya

Editor/Publis : Andi Suriyadi
Sumber : Humas Setda Sintang

Masyarakat Harus Terlibat Sukseskan Pembanggunan

Posted by On Maret 29, 2019


Sintang - Anggota DPRD Sintang Liyus dari Partai PKP Indonesia mengatakan, pihaknya sudah berupaya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, hal-hal kecil yang ada di desa tidak semuanya ditumpukan kepada pemerintah saja namun bisa dikerjakan oleh masyarakat setempat misalnya dengan cara bergotong royong,ujarnya.(26/3/2019).

Dikatakan Liyus dirinya setiap hari menerima usulan dari masyarakat yang menjadi keinginan masyarakat dari daerah,namun yang menjadi kendala yakni minimnya anggaran Pemerintah dalam mengakomodir keperluan masyarakat tersebut hal itulah yang menjadi dilema kami,ujarnya.

Menurutnya, Selama ini, pemerintah baik legislatif maupun eksekutif sudah singkron dalam segala hal, seperti halnya menyikapi aspirasi masyarakat kita maunya semua keinginan masyarakat bisa terakomodir, misalnya ada yang minta tenaga surya, bisa kita anggarkan, atau rabat beton jalan kampung, ataupun fasilitas lainnya yang merupakan kebutuhan masyarakat kita,jelasnya. 

Ia juga meminta agar semua pembangunan yang telah disalurkan kemasyarakat, bisa digunakan sebaik-baiknya,dipelihara serta diawasi, apabila ada program masuk agar jangan sampai program tersebut tidak berjalan maksimal, dan hanya menguntungkan kepentingan tertentu saja, kami sebagai wakil rakyat tentunya hanya bisa memperjuangkan saja,selebihnya kita melihat kondisi keuangan daerah, dan keputusan Kepala Daerah,ulasnya. 

Dikatakan Andi salah seorang Warga Kelam Permai, memang Pemerintah belum bisa mengakomodir semua keperluan masyarakat, namun ia berharap agar Pemerintah memperhatian hal-hal yang memang skala prioritas dan benar-benar dianggap perlu, guna mendukung kemajuan pembangunan daerah tersebut,ujarnya. (Red)

Bhabinkamtibmas Distrik Pariwari Kampung Sekru Melaksanakan Silahturahmi Ke Rumah Warga

Posted by On Maret 29, 2019


Fakfak Papua Barat, Zona Tengah - Bhabinkamtibmas definitif Kampung Sekru dan sekru Distrik Pariwari Bripka Saraju Rumalean saat di temui Wartawan di rumah Bapak Biarpruga Kamis Siang (28/3/2019) Pukul.10.00 Wit Bhabinkamtibmas melaksanakan kegiatan sambang door to door system Bertempat di rumah bapak kepala kampung Husein Biarpruga di kampung Sekru Tuare Distrik Pariwari Dalam kegiatan sambang tersebut bhabinkamtibmas mengontrol sekaligus mengecek pengunaan anggaran Dana Kampung SekruTuare tahun 2019.

Dalam penyampaian Bapak Kepala Kampung Dalam hal ini Bapak Husen biarpruga menjelaskan bahwa untuk anggaran Dana kampung. Sekru Tuare untuk pencairan tahap awal tahun 2019 ini belum ada pencairan sehingga pembangunan diKampung Sekru Tuare belum terlaksanakan.(Amatus Rahakbauw)

Ada Cinta di Bawaslu Kabupaten Fakfak Bersama 1.500 Kembang Pencegahan

Posted by On Maret 29, 2019


Fakfak Papua Barat, Zona Tengah -  Kamis (28/03/2019), Pembagian bunga sebagai bentuk pencegahan yang dilakukan oleh Bawaslu Kabupaten Fakfak Ujar. Ketua Bawaslu Kabupaten Fakfak Fahry Tukuway,Saat ditemui Wartawan di ruang kerjanya mengatakan, memang pencegahan yang kami lakukan ini dalam bentuk Sosialisasi, Bimtek,dan baik dalam internal Bawaslu maupun Sosialisasi di kalangan OPD Begitu juga di tinggkat Pemerintahan Kabupaten Fakfak maupun,TNI,Polri tetapi kemudian Bawaslu pun melakukan Sosialisasi di kalangan grestur artinya kita tidak hanya bermain baik di tingkat elit maupun tingkat menengah di dalam masyarakat.

Tetapi kemudian greskrut ini menjadi penting untuk bagaimana memahami pelangaran atau larangan-larangan yang ada di UU No.7, sehingga semua langkah-langkah pencegahan itu kami lakukan. Artinya ini sebagai langkah bagi kami agar sangat efektif dalam persoalan Sosialisasi dalam pelangaran Pemilu.

Targetnya agar semua direkrud baik di kalangan elit,lider maupun gresgrut Memahami bahwa yang mana larangan Pemilu / larangan berkampanye seperti itu tetapi ini kita barengi dengan bunga sehingga kelihatan lebih ada kelembutan di dalam Pemilu.

Tidak hanya terpahami di dalam ajak orang-orang melakukan kejahatan Politik namun kemudian Bawaslu hadir degan bunga sebagai bentuk kecintaan kami terhadap Penyelenggaraan Pemilu sehingga Pemilu itu berjalan lagi bukan atas dasar ego,emosional atau kebencian tetapi cinta yang kami tanamkan seperti itu. Sasaran kami semua larangan-larangan maupun himbauan kami tersosialisasi dengan baik di kalangan elit,lider atau gresgrud. Yang mana juga dalam hal tersebut LA Ayun LAAADI.Selaku Anggota Panwaslu Distrik Pariwari Kordif HPPS menambahkan terkait dengan pemilu kepada warga tentang acuan pelangaran Pemilu yang mana kami lakukan di Panwaslu Distrik Pariwari adalah menyampaikan informasi terkait dengan Pemilu kepada warga terutama terkait dengan acuan pelangaran Pemilu kemudian berkaitan dengan buletin pencegahan yang kami bagikan itu di edarkan di dalam pasar, dibagikan ke masyarakat setempat,toko-toko dan pangkalan ojek.

Bila warga menemukan hal-hal yang tidak pas dapat melaporkan ke Bawaslu kabupaten Fakfak Rusdi Saben selaku Panwaslu Distrik Fakfak menambahkan terkait degan pemilu pemula yang kami terapkan di distrik Fakfak itu secara berjenjang artinya dari Pimpinan bersama-sama bersosialisasi bersama. Yang kami lakukan adalah pada saat kita kumpul-kumpul entah itu pangkalan ojek degan sesama atau tetanga bahkan dilingkungan RT yang kami sampaikan bahwa harus mengacu pada UU No 7 tahun 2017 terkait dengan pemilu. Kami sampaikan yang boleh dan tidak boleh dilakukan hanya bisa mencoblos pada harinya itu pada 1 TPS saja. Sama pula tanggapan Imanuel Kutanggas selaku Panwaslu Fakfak Tengah (Amatus Rahakbauw).

Kadisdikbud Sintang Lantik 87 Kepala Sekolah SD dan SMP Negeri

Posted by On Maret 29, 2019


Sintang Zonatengah.com - Sebanyak 87 orang Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang di lantik dan diambil sumpah/janji jabatannya secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kabupaten Sintang Lindra Azmar di Gedung PGRI Sintang, Kamis (28/3/19) pagi.

Dalam kesempatan tersebut Lindra Azmar mengatakan 87 orang Kepala Sekolah yang di lantik tersebut terdiri dari 11 Kepala Sekolah Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri dan 76 orang Kepala Sekolah Dasar (SD) Negeri yang akan mengisi sekolah-sekolah yang kosong Kepala Sekolahnya di karenakan ada yang pensiun, meninggal dunia dan mengundurkan diri, dan yang di lantik ini sudah di tunjuk sebelumnya sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala Sekolah sehari-hari di sekolahnya masing-masing.

“kita kejar pelantikan ini agar mereka yang dilantik ini bisa mempersiapkan suksesnya tahapan pelaksanaan ujian sekolah maupaun ujian nasiona baik SD muapun SMP, karenakan tidak lama akan dilaksanakan”jelas lindra.

Lindra meminta para kepala sekolah yang sudah di lantik ini agar melaksanakan tugas pokok Kepala Sekolah sebagai tugas bantu yakni sebagai manjerial, kewirausahaan dan supervise kepada guru-guru di sekolah yang di pimpin. 

“bagaimana mereka menata sekolah dengan baik, Kepala sekolah harus berkarya, harus memberikan motivasi atau semanagat agar sekolahnya maju,dan mereka harus mampu memberikan arahan, pelatihan kepada dewan guru di sekolahnya”pinta Lindra.

Selain itu Lindra jug meminta 87 Kepala Sekolah yang di lantik ini harus mampu melaksanakan delapan standar pendidikan dan harus mampu mengembangkan budaya literasi mulai dari guru-guru sampai kepada anak didiknya yakni siswa/si di sekolahnya. Kemudian juga harus mengembangkan budaya budi pekerti melalui penguatan pendidikan karakter sebagaimana amanat perpres nomor 87 tahun 2017.

“Sekarang ini jaman now, jaman millennial, jaman digital dimana anak-anak kita perlu penekanan kepada penguatan pendidikan budi pekerti dalam rangka untuk penguatan pendidikan karakter melalui pendidikan agama”kata lindra. Untuk itu Lindra meminta para Kepala sekolah yang sudah di lantik tersebut harus membangun kekompakan di dalam lingkungan sekolahnya melaui di siplin bekerja, Kepala Sekolah juga harus memiliki komunikasi yang intern dengan masyarakat setempat baik itu tokoh agama, tokoh masyarakat, perangkat desa serta warga. “saya tidak mau dengar lagi ada kepala sekolah yang tidak harmonis hubungannya dengan masyarakat setempat” pungkas Lindra. (Red/Andi)

Satlantas Polres Melawi Berikan Sosialisasi Tentang Keselamatan Lalu Lintas Kepada Siswa-Siswi SDN 06 Nanga Pinoh

Posted by On Maret 29, 2019


Melawi Zonatengah.com - Kamis (28/02/2019), Satuan Lalu Lintas Polres Melawi, di pimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Melawi AKP Aang Permana, S.IP., M.AP, melaksanakan kegiatan sosialisasi cara aman ke Sekolah yang merupakan bagian dari program Polisi Sahabat Anak (PSA), yakni SDN. 06 Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi.

SDN. 06 Nanga Pinoh inu adalah merupakan salah satunya sekolah yang tempatnya erada di pi ggir jalan, yaitu Jalan Juang Nanga Pinoh. Oleh sebab itu maka sekolah tersebut dijadikan tempat kegiatan dari sosialisasi tentang cara aman tersebut.

Kegiatan PSA ini di pimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Melawi AKP Aang Permana, S.IP.,M.AP serta diikuti oleh beberapa anggota sat lantas polres Melawi.

Tujuan dari Kegiatan Polisi Sahabat Anak ini adalah untuk memberikan edukasi kepada siswa-siswi Sekolah Dasar tentang keselamatan lalu lintas saat menyeberangi jalan karna mengingat Sekolah tersebut letaknya berada di Pinggir jalan, ungkap Kasat Lantas Polres Melawi AKP Aang Permana.

AKP Aang Permana juga menatakan bahwa materi yang disampaikan dalam kegiatan ini selain tata cara aman sekolah yaitu berupa pengenalan rambu lalulintas, fungsi Helm dan cara menggunakan helm serta dilaksanakan Praktek Langsung Di jalan Raya.

Kegiatan ini pun di sambut baik oleh pihak sekolah serta menarik antusias anak- anak yang ingin belajar bersama polisi pun amatlah banyak,"pungkasnya. (Jon)

Editor/Publis : Andi Suriyadi
Sumber : Detiksatu.com

Kodim 1205/Sintang Gelar Pembinaan Netralitas TNI Bagi Parajuritnya

Posted by On Maret 29, 2019


Sintang Zonatengah.com - Rabu (27/03/2019), Sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI dalam Pasal 2 pada huruf d ditegaskan bahwa Tentara profesional yaitu tentara yang terlatih, terdidik, diperlengkapi secara baik, tidak berpolitik praktis, tidak berbisnis dan dijamin kesejahteraannya, serta mengikuti kebijakan politik negara yang menganut prinsip demokrasi, supremasi sipil, hak asasi manusia, ketentuan hukum nasional dan hukum internasional yang telah diratifikasi.

Tidak berpolitik praktis dimaknai dengan konsistensi Netralitas TNI yang merupakan bagian dari komitmen TNI dalam rangka ikut serta menyukseskan pelaksanaan Pemilu baik Pileg maupun Pilpres

Dengan tema “Melalui pembinaan Netralitas TNI dalam Pileg/Pilpres, kita wujudkan profesionalisme TNI dengan bersikap Netral dalam penyelenggaraan Pemilu baik Pileg maupun Pilpres dan senantiasa mendukung suksesnya penyelenggaraan Pemilu yang luber dan jurdil di seluruh wilayah NKRI " Kodim 1205/Sintang gelar pembinaan Netralitas TNI dalam Pemilu legislatif dan Pemilu Presiden Tahun 2019 di aula Makodim 1205/Sintang kepada 100 orang anggota jajaran Kodim 1205/Sintang.

Kegiatan Pembinaan Netralitas TNI dalam Pemilu legislatif dan Presiden bertujuan agar dapat bersikap Netral pada penyelenggaraan Pemilu legislatif dan Presiden dengan tidak mendukung salah satu kontestan/calon. Perwira Seksi Intelijen Kodim 1205/SIntang, Kapten inf Kardimin selaku pemberi materi menjelaskan bahwa sebagai prajurit TNI kita harus Netral selama pelaksanaan Pemilu legislatif maupun presiden 2019 dan agar selalu bijak dalam menggunakan Medsos, imbuhnya. (Red/Andi)

Kasdim 1205/Sintang Berikan Sosialisasi Anti Radikalisme Kepada Generasi Milenial

Posted by On Maret 29, 2019


Sintang Zonatengah.com - Sebanyak 120 pelajar dari Ponpes Darul Ma'arif Sintang mengikuti sosialisasi anti Radikalisme di gedung aula Ponpes Darul Ma'arif Sintang, Rabu (27/03/2019).

Materi yang diberikan oleh Kasdim 1205/Sintang Mayor inf Supriyono adalah " Bhineka Tunggal Ika " kepada pelajar Ponpes Darul Ma'arif yang hadir dalam kegiatan soaialisasi anti Radikalisme tersebut.

Tema yang diusung dalam kegiatan tersebut adalah " Menjaga semangat Persatuan dalam bingkai kebhinekaan untuk melawasn ancaman paham Radikalisme dan Terorisme.

Mayor inf Supriyono menjelaskan kepada pelajar yang mengikuti kegiatan sosialisasi anti Radikalisme tentang bahaya Radikalisme maupun Terorisme jika kita tidak memahaminya, jelasnya. (Red/Andi)

Sekda Sintang Pimpin Rapat Persiapan Kegiatan Hari Jadi Kota Sintang Tahun 2019

Posted by On Maret 28, 2019


Sintang - Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Drs. Yosepha Hasnah, M. Si memimpin rapat koordinasi dalam rangka persiapan Hari Jadi Kota Sintang ke 657 Tahun 2019 di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang pada Rabu, 27 Maret 2019. “ini rapat yang ketiga yang kita lakukan untuk terus memantapkan pelaksanaan kegitan besar kita yakni peringatan Hari Jadi Kota Sintang yang ke 657 Tahun 2019 ini.

Saya minta perhatian khusus pada pelaksanaan lomba sampan bidar ini selalu membludak pesertanya apalagi ini lomba untuk Se-Kalimantan Barat. Artinya peminat lomba ini selalu banyak dan menarik. Selain itu, lomba-lomba yang kita laksanakan tahun ini sangat menarik dan baru. Mudah-mudhaan bisa menarik masyarakat menjadi ramai dan meriah. Begitu juga untuk pelaksanaan Gebyar Budaya nanti, saya akan ajak semua kepala OPD untuk ikut gebyar budaya. Dan saya juga siap ikut. Tahun ini kita melaksanakan 5 jenis lomba dan 6 kegiatan budaya dan seremonial. Tema kita tahun ini adalah Sintang adalah kita” terang Yosepha Hasnah yang juga selaku Ketua Umum Panitia.

Sementara itu  Sy. Yasser Arafat Sekretaris Umum Panitia menjelaskan seluruh rangkaian kegiatan akan dilaksanakan setelah Pemilu dan sebelum puasa ramadhan dimulai. “untuk tahun 2019 ini, logo dan tema sudah dirancang oleh Wakil Bupati Sintang periode 2000-2005 Drs.H. Ade Kartawijaya. Dalam logo ini ada gambar perahu Jubair Irawan saat berangkat dari Sepauk ke Sintang. 

Rencananya perahu ini akan dibuat replikanya di sekitar keraton sehingga bisa tempat wisata budaya dan sejarah. Kami sudah rancang kegiatan yang murah meriah tetapi bisa dihadiri banyak warga dan menyasar kaum milenial. Kita akan mulai laksanakan kegiatan pada sepuluh hari setelah Pemilu tepatnya 27 April 2019. Mengenai gelar budaya nanti, kita akan libatkan pelajar, OPD dan sanggar.

Kita sedang pertimbangkan untuk memberikan bantuan dana kepada sekolah dan sanggar supaya mereka bisa membuat kreasi pakaian yang unik dan menarik karena peserta akan dinilai oleh panitia” terang Sy Yasser Arafat. H. Ade Kartawijaya menyampaikan bahwa pelaksanaan Gelar Budaya harus mengusung tema Bhineka Tunggal Ika wujud Sintang adalah kita. “nanti saat gelar budaya, semua etnis harus ikut. Sintang adalah rumah kita bersama. Kami dari MABM juga akan menampilkan acara ritual pengantin Melayu yang asli seperti jaman dulu supaya generasi muda tahu adat Melayu jaman dulu” terang H. Ade Kartawijaya.

Hendrika Koordinator Seksi perlombaan, gelar budaya dan hiburan rakyat menyampaikan siap melaksanakan seluruh kegiatan khususnya perlombaan yang akan dilaksanakn. “namun saya menyarankan agar pada hari puncaknya yang merupakan pesta rakyat. Kalau bisa masyarakat bisa membeli makan di satu lokasi yang sudah ditentukan dengan murah meriah” terang Hendrika.

AM. Polo Hariansyah pelaksana lomba sampan Bidar Se Kalbar menjelaskan akan memasang baliho di seluruh kabupaten di Kalbar. “namun kami masih kesulitan pendanaan dan sponsor kegiatan” terang AM. Polo Hariansyah.

Kurniawan Koordinator Seksi Upacara menyampaikan bahwa pihaknya menargetkan upacara diikuti sekitar 1.000 orang dengan menggunakan pakaian adat seluruh Indonesia. “Upacara akan dilaksanakan pada Sabtu 4 Mei 2019 di Stadion Baning. Kepala OPD akan kami tentukan diharuskan memakai pakaian adat etnis apa nanti. Sehingga semua etnis di Indonesia ada orang yang memakai pakaian adat etnis tersebut.

Kami mengundang komunitas budaya, organisasi masyarakat untuk ikut upacara nanti” terang Kurniawan. Berikut 11 kegiatan yang sudah direncanakan oleh Pemerintah Kabupaten Sintang bersama Keraton Almukarimah Kesultanan Sintang.

1. Lomba sampan bidar se Kalbar pada Sabtu/Minggu, 27-28 April 2019 jam 09.00 WIB di Taman Bungur

2. Lomba Gerak Jalan Indah antar pelajar Se Kabupaten Sintang pada Sabtu, 27 April 2019 jam 15.00 WIB di Lapangan Bola Depan Kodim 1205 Sintang

3. Kontes Burung Berkicau pada Minggu, 28 April 2019 jam 09.00 WIB di Kompleks Stadion Baning

4. Lomba bercerita tentang sejarah Kabupaten Sintang antar pelajar menggunakan bahasa lokal pada Selasa, 30 April 2019 jam 09.00 WIB di Gedung Pancasila

5. Festival Perahu Hias pada Rabu, 1 Mei 2019 jam 09.00 WIB di Taman Bungur

6. Umpan Benua pada Rabu, 1 Mei 2019 jam 10.00 WIB di Istana Kesultanan Sintang

7. Senam Massal/Jalan Sehat/Sepeda Hias pada Jumat 3 Mei 2019 jam 07.00 WIB di Lapangan Sepakbola Depan Kodim

8. Upacara puncak HUT Kota Sintang ke 657 Tahunn 2019 pada Sabtu, 4 Mei 2019 jam 08.00 WIB di Stadion Baning Sintang

9. Saprahan Massal pada Sabtu, 4 Mei 2019 jam 10.00 WIB di Istana Kesultanan Sintang 

10. Parade Gebyar Budaya “Sintang adalah Kita” pada Sabtu, 4 Mei 2019 jam 14.00 WIB di Tugu BI

11. Syukuran Hari Jadi Kota Sintang sekaligus buka puasa bersama pada Jumat, 10 Mei 2019 jam 17.00 WIB di Pendopo Bupati Sintang.

Sumber : Humas Setda Sintang

Musrembang Lihat Skala Prioritas Utama

Posted by On Maret 28, 2019


SINTANG-Agustinus Anggota DPRD Sintang dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan meminta kepada masyarakat, agar dalam menyampaikan ajuan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan yang merupakan tahapan yang sangat penting dan esensi dalam pelaksanaan pemerintahan dapat menyampaikan hal-hal yang menjadi prioritas utama saja, jangan menyampaikan terlalu banyak, yang akan membuat bingung saat pembahasannya nanti, ujarnya.(27/3/2019). 

Menurutnya Musrembang sebagai instrument penting dalam mewujudkan visi dan misi pemerintah, menjadikan Sintang yang sejahtera, cerdas serta religius, dalam hal ini diharapkan semua elemen menyatukan sikap, pandangan untuk mensinergikan program pembangunan di Sintang, demi terwujudnya Kabupaten Sintang yang sejahtera dan berkeadilan yang selaras dengan kemajuan pembangun Sintang yang seutuhnya,ujarnya.

Ia juga berharap Musrenbang digunakan dengan sebaik-baiknya untuk menyampaikan gagasan untuk memajukan daerah kita, misalnya pembangunan jalan, jembatan, perkebunan,pendidikan, serta hal yang berkaitan demi kemajuan suatu daerah, tampa mengesampingkan tujuan dari Pemerintah daerah, provinsi maupun pemrintah pusat,ungkapnya.

Dikatakannya, dengan adanya musrembang dari tingkat desa disampaikan ditingkat kecamatan, dan dilanjutkan ketingkat kabupaten tentu melalui proses panjang, dan sudah barang tentu program prioritas akan diperolah, dalam hal ini ia berharap Pihak pemerintah bisa lebih mengutamakan hal-hal yang telah menjadi proram ajuan prioritas wilayah setempat,harapnya.

Kepala Desa Karya Jaya Bakti menanggapi persoalan Musrembang, dikatakannya dari musrembang ditingkat Desa ke murembang tingkat Kecamatan sampai kepada musrembang tingkat Kabupaten kadang yang kami usulkan menjadi program Prioritas, namun tidak juga diakomodir, ini yang kami sayangkan, kami sebagai wakil rakyat ditingkat desa tentu tau apa yang kami butuhkan didaerah kami, kami berharap Pemerintah dalam hal ini bisa mengakomodir apapun yang menjadi prioritas yang kami usulkan,harapnya. (red)

Heri Jamberi Ungkap 3 Hal Yang Pengaruhi Kualitas Pelayanan Publik

Posted by On Maret 28, 2019




Terkait dengan monitoring dan evaluasi ( MonEv ) yang dilakukan Sekda Sintang pada beberapa OPD layanan publik, anggota komisi A DPRD Sintang Heri Jamberi mengatakan bahwa kualitas layanan publik dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor-faktor tersebut antara lain struktur organisasi, aparat yang merupakan pelayan publik, serta sistem dari pelayanan publik itu sendiri. Faktor struktur organisasi menurut Heri Jamberi bergantung pada komponen – komponen pembentuknya, yaitu kompleksitas, formalisasi, dan sentralisasi. ” 

Dari sinilah terbentuk mekanisme koordinasi formal serta pola interaksi dalam sebuah organisasi. Kompleksitas berarti struktur organisasi tersebut menerapkan tingkat pembagian kerja dan tingkat jabatan. Komponen formalisasi berkaitan dengan standard operating procedure (SOP). Terakhir, sentralisasi berkaitan dengan kewenangan pengambilan keputusan “, jelasnya. ” 

Apabila pemerintahan memiliki pembagian kerja yang sesuai kebutuhan, memiliki SOP yang jelas untuk tiap jenis pelayanannya, serta penerapan desentralisasi yang bertanggungjawab sehingga pengambilan keputusan dapat lebih cepat dan fleksibel, tentu akan dapat menunjang kualitas pelayanan publik “, tambah Heri Jamberi. Dari sisi aparat atau pelayan publik itu sendiri, kemampuan aparatur pemerintah yang bersangkutan turut pula berperan penting dalam menentukan tingkat kualitas pelayanan publik pemerintah. “ Tentunya pemerintah akan mengelola dan membekali aparatnya sebagai sumber daya manusia yang dimiliki sehingga pemerintahan dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat “, katanya. 

Selain itu Heri Jamberi menambahkan bahwa untuk memberikan pelayanan publik yang baik bagi masyarakat maka dibutuhkan sistem yang tertata rapi. ” Selain berimbas pada kecepatan pelayanan, sistem pelayanan publik yang baik dapat menekan pungli dan tindak korupsi. Syarat pelayanan yang jelas, batas waktu, prosedur, serta tarif pelayanan yang transparan dapat mendorong tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan pemerintah “, jelasnya. ” 

Beberapa kota di Indonesia mulai memanfaatkan sistem informasi manajemen perizinan terpadu guna mendukung pelayanan satu pintu. Sistem informasi yang lebih dikenal dengan e-government ini dapat mendukung penyelenggaraan layanan menjadi lebih jelas, mudah, dan transparan. Proses yang biasanya berbelit dan lama menjadi lebih efisien. Dari sisi pemerintah, data yang masuk terdokumentasi dengan baik sehingga dapat menjadi rujukan di kemudian hari. Penerapan teknologi dapat menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik “, ungkap Heri Jamberi. 

Kondisi ketiga hal pokok inilah yang mempengaruhi kualitas pelayanan publik pemerintah. Heri Jamberi mengingatkan, bahwa ketika pemerintah menerapkan pelayanan publik yang baik, maka tidak hanya masyarakat yang merasa terbantu, namun juga kinerja pemerintah akan semakin efektif dan efisien. ( Rz )

Roni Himbau Manfaatkan Listrik Alternatif

Posted by On Maret 28, 2019


Ketua Komisi B yang salah satunya membidangi bagian energi dan sumber daya alam, Florensius Roni, menyarankan supaya masyarakat Kabupaten Sintang jangan ragu memanfaatkan sumber daya alam di tempat masing-masing dapat dimanfaatkan sebagai penghasil listrik. Seperti misalnya Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro ( PLTMH ) yang menggunakan air, ataupun sinar matahari sebagai salah satu alternatif lain jika PLTMH tidak dapat dibuat disatu wilayah. 

Letak wilayah Sintang yang berada di garis khatulistiwa memang menguntungkan juga untuk listrik tenaga surya. Masyarakat pedalaman Kabupaten Sintang saat ini memang cukup banyak yang memakai Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH). Ini merupakan pembangkit listrik alternatif yang menggunakan air yang berasal dari irigasi atau sungai sebagai penggeraknya, sangat berguna bagi masyarakat pedalaman yang dekat aliran sungai untuk memenuhi kebutuhan energinya sendiri dan mengantisipasi kesulitan jaringan listrik nasional untuk menjangkaunya. Daya listrik yang dihasilkan PLMTH bisa mencapai antara 5 kW – 100 kW. ” 

Tantangan yang akan dihadapi ketika membangun PLTMH di daerah pedalaman adalah akses yang sulit sehingga dibutuhkan biaya investasi yang besar. Memang pemerintah tentunya tidak akan mampu untuk mengalokasikan sepenuhnya anggaran, mengingat banyak hal lain yang perlu juga diperhatikan. Tentunya perlu dukungan pihak lain seperti swasta, aspirasi dari wakil rakyat dan juga swadaya masyarakat setempat “, tambah Roni. 

Menurut Roni, semakin banyak PLTMH, maka akan semakin banyak desa-desa di pelosok Sintang yang belum terjangkau listrik negara, akan menjadi desa yang terang. Hal ini sejalan dengan program pemerintah pusat untuk menjadikan Indonesia Terang. 

Seperti diketahui, jumlah PLTMH yang sudah di bangun di Kabupaten Sintang sebanyak 41 lokasi untuk Kecamatan Sepauk dan Tempunak, dan dua lokasi yang ada di Kecamatan Serawai dan Kecamatan Ambalau, dengan penerima manfaat sebanyak 876 rumah dan 2.610 orang. Total kapasitas PLTMH yang ada di Kabupaten Sintang saat ini adalah 700 kilowatt atau hampir mendekati 1 megawatt, yang mana pembangunan PLTMH di Sintang mulai tahun 1997. ( Rz )

Jalan Sungai Maram Menuju Nanga Lebang, Perlu Perhatian Pemerintah

Posted by On Maret 28, 2019


Sintang - Syahroni selaku Anggota DPRD Sintang Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa mengatakan, pihaknya sangat memprihatikan kondisi Jalan yang menghubungkan Desa Sungai Maram menuju ke Desa Nanga Lebang yang saat ini sulit untuk dilalui, sementara saat ini di Desa Nanga Lebang sudah aktif rumah sakit umum yang menjadi keperluan masyarakat sekitar tempat tersebut untuk berobat,ujarnya.(26/3/2019).

Dikatakan Syahroni, dengan adanya Rumah Sakit di Desa Nanga Lebang, sangat membantu masyarakat yang membutuhkan pengobatan disana,namun dengan kondisi jalan yang masih rusak,tentu akan menyulitkan apabila mau merujuk pasien menuju ke Sintang, hal ini menjadi problema yang rumit dibicarakan.

"Karena pihak medis harus menggunakan ambulance mutar dari jalan perusahaan kearah simpang Silat, barulah menuju kearah Sintang, yang mana bila jalan itu bagus, dari Rumah Sakit Nanga Lebang menuju Sintang bisa ditempuh hanya dalam waktu 1 jam saja, kalau mutar bisa memakan waktu sampai 3 jam perjalanan, jadi kami sangat mengharapkan perhatian pemerintah dalam hal ini, kami sebagai wakil rakyat hanya bisa mengajukannya, yang finisnya Pemerintah daerah," ujarnya. 

Ia juga mengatakan, masih banyak rusaknya infrastruktur di Kabupaten Sintang hal ini selaras dengan program Pembangunan Sintang yakni Tiga infrastruktur dasar berupa jalan, pendidikan dan kesehatan yang perlu dikejar pembangunannya menjadi hal yang prioritas dalam hal ini kami memperjuangkannya, selaku wakil rakyat, guna kesejahteraan masyarakat kita umumnya

Martin warga Kelumbik misalnya juga membenarkan hal diatas, dimana sejauh ini kondisi jalan dari nanga lebang menuju Desa Sungai Maram, rusak dan belum ada perhatian dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang, kadang warga hanya bergotong royong memperbaikinya, dan itu biasanya hanya khusus untuk jalan roda dua saja, kalau roda empat susahlah lewat,bebernya. (Red)

Kodim 1205/Sintang Berikan Pembekalan Peningkatan Kemampuan Komsos Kepada Babinsa

Posted by On Maret 28, 2019


Sintang Zonatengah.com - Selasa (26/03/2019), Dalam perkembangan sosial budaya masyarakat sangat dipengaruhi oleh globalisasi baik melalui media elektronik maupun internet, hal tersebut tentu tidak terlepas dari pengaruh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta informasi yang semakin canggih sehingga segala hal dapat diakses sedemikian cepat, sehingga sulit dibendung dalam mempengaruhi dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara.


Menyikapi hal ini Kodim 1205/Sintang menyelenggarakan Pembinaan Teritorial diantaranya melalui metode Komunikasi Sosial. Metode tersebut diselenggarakan dalam rangka memberikan pemahaman dan menyamakan persepsi kepada segenap Aparat Teritorial sehingga terwujud Kemanunggalan TNI-Rakyat melalui kegiatan Peningkatan Kemampuan Komsos bagi babinsa Kodim 1205/Sintang.

Kegiatan dilaksanakan di aula Makodim 1205/Sintang diikuti oleh 100 orang babinsa Koramil jajaran Kodim 1205/Sintang dengan tema "Melalui kegiatan peningkatan kemampuan komunikasi sosial aparat teritorial kita wujudkan ketahanan wilayah dan profesionalisme parajurit dalam dalam mengahadapi Pilpres dan Pemilu Legeslatif dam ancaman nirmiliter, berita hoax di wilayah NKRI"

Dandim 1205/Sintang menyampaikan sambutannya yang dibacakan oleh Kasdim 1205/Sintang bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan babinsa Kodim 1205/Sintang dalam berkomunikasi sosial dengan segenap komponen masyarakat, sehingga memiliki kemampuan untuk dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam pelaksanaan tugas pembinaan teritorial di wilayah Kodim 1205/Sintang.

Sumber : Humas Kodim 1205/Sintang
Editor/Publis : Andi Suriyadi

Bhabinkamtibmas Devinitif Bripka Saraju Rumalean Melaksanakan Sambang Door To Door Di Kampung Sekru Kabupaten Fakfak 2019

Posted by On Maret 28, 2019


Fakfak Papua Barat, Zona Tengah- Bhabinkamtibmas definitif Bripka Saraju Rumalean ditemui Wartawan diKampung Sekru distrik pariwari Rabu siang (27/3/2019) Pukul 10.00 Wit, Yang mana dalam hal ini Bhabinkamtibmas sedang melaksanakan kegiatan sambang door to door Systems.Ujar Bhabinkamtibmas Bripka Saraju Rumalean.

Di tempat kediaman warga setempat yaitu Bapak Saudara Imam yang bertempat diKampung Sekru Tuare distrik Pariwari. Dalam kegiatan sambang tersebut Bhabinkamtibmas Bripka Saraju Rumalean menyampaikan guna menciptakan Kamtibmas yang kondusif di Kampung binaan.Ulas Saraju.

Bhabinkamtibmas bersama Pak Imam mengunjungi areal lokasi kebun cabe dan tomat serta ternak kambing Menurut Imam usaha peternakan dan pertanian di jalani. Selama ini berjalan degan baik dan lancar dengan usaha ini untuk menjadi contoh kepada masyarakat. Sekru dan Sekru Tuare bahwa tanah yang ada di Kampung binaan ini sangat bagus untuk Pertanian dan lainnya. (Amatus Rahakbauw).

Bupati Sintang Buka Kegiatan Musrembang Kabupaten Sintang Tahun 2019

Posted by On Maret 28, 2019


Sintang - Dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Sintang tahun 2020 hari ini Selasa,26/03/2019 dilaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) Kabupaten Sintang Tahun. 2019 di Gedung Pancasila dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Barat Drs.H. Ria Norsan,MM.MH yang dibuka secara langsung Bupati Sintang dr. Jarot Winarno,M.Med,PH.

Dalam sambutannya Wakil Gubernur Kalimantan Barat Drs.H. Ria Norsan,MM.MH mengatakan, bahwa dalam kegiatan Musrenbang ini diharapkan dapat menyepakati dan menyetujui sasaran pembangunan Kabupaten Sintang untuk Tahun. 2020 bersama pemangku kepentingan yang ada di Kabupaten Sintang mulai dari Pemerintah Kabupaten Sintang, DPRD Kabupaten Sintang dan perwakilan masyarakat baik itu Lembaga Swadaya Masyarakat(LSM) , Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Akademis lainnya. “karena sesuai UU Nomor. 25 Tahun. 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan UU Nomor.23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, maka proses perencanaan pemabangunan merupakan salah satu , yaitu kesatuan yang utuh perencanaan mulai dari tingkat Pusat , tingkat Propinsi, dan tingkat Kabupaten /Kota”yang arah dan tujuannya kita harus mengacu kepada rujukan tingkat Nasional, rujukan tingkat Propinsi, dan rujukan tingkat kabupaten/Kota harus mengacu pada Tingkat Propinsi, termasuk konsep perencanaan pembangunan juga mengacu pada Visi Pemerintah Propinsi” Wakil Gubernur Kalimantan Barat Drs.H. Ria Norsan,MM.MH.

Sementara itu, pada kata sambutannya Bupati Sintang dr. Jarot Winarno,M.Med,PH, kunjungan kerja resmi Wakil Gubernur Kalimantan Barat ke Kabupaten Sintang ini merupakan yang ke.2 yang akan membawa spirited dan harapan positif bagi pembangunan Sintang dimasa mendatang. “kita berkumpul dalam forum Musrenbang Tahun 2019 ini, guna penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah(RKPD) kabupaten sintang tahun.2020 , dan ada dua aspek penting yang harus mendapat perhatian serius bersama bagi kita semua yairtu, rentang waktu Tahun.2020 dan cara pandang dinamika kita pada Tahun. 2020 menjadi sangat penting , dalam lingkup Nasional Tahun 2020 adalah tahun awal dan dari realisasi janji-janji politik para pimpinan nasional baru hasil pemilu Tahun 2019, tentu saja kita berharap adanya kontinuitas prioritas nasional yang hendak dimulai dengan apa yang sudah kita kerjakan selama ini, karena adaptasi hal tersebut sangat penting kita lakukan dalam forum Musrenbang ini” jelas Bupati Sintang dr. Jarot Winarno,M.Med,PH.

Menurut Bupati Sintang dr. Jarot Winarno,M.Med,PH, forum Musrenbang ini juga dapat pastikan dapat memadukan empat kata kunci dari thema RKPD Tahun. 2020”kita harus mengakui hingga saat ini masalah seperti kegawat daruratan infrastruktur jalan dan jembatan masih merata diseluruh wilayah, angka kemiskinan masih sekitar 10,35 persen atau empat puluh dua ribu enam ratus empat puluh enam jiwa di Tahun.2018 dengan garis kemiskinan tertinggi se Kalbar yaitu lima ratus lima puluh satu ribu tujuh ratus empat rupiah , dan yang harus kita perkuat adalah sinkronisasi dan sinergitas pembangunan daerah, untuk itu focus perhatian kita di tahun. 2020 adalah sinkronisasi pembangunan kabupaten , propinsi dan nasional , kegiatan prioritasnya seperti pembangunan Pos Lintas Batas Negara(PLBN) Sungai kelik, Pembangunan ruas ruas jalan Propinsi menuju Serawai dan Ketungau, Pembangunan SMA/SMKU, Penyempurnaan Bandara Tebelian Air Port, Penyelesaian Rumah Sakit Rujukan, dan saya mintah seluruh OPD Kabupaten Sintang meningkatkan koordinasi dengan OPD Propinsi, Kementerian dan lembaga teknis”.

Pada kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) Kabupaten Sintang Tahun. 2019, dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun.2020 yang dilaksanakan hari ini Selasa,26/03/2019 di Gedung Pancasila yang dibuka Bupati Sintang dr. Jarot Winarno,M.Med,PH selain dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Barat Drs.H. Ria Norsan,MM.MH juga Anggota DPRD Kalbar, Kepala Bappeda Propinsi Kalbar, Danrem 121 ABW, SKPD Propinsi Kalbar, Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Forkopimda Kabupaten Sintang, Ketua Pengadilan Negeri Sintang, Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Para Pimpinan OPD Kabupaten Sintang, Camat, Pimpinan Instansi Fertikal, BUN,BUD serta Pimpinan Perbankan, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat.

Sumber : Humas Setda Sintang
Publis  : Andi Suriyadi

Sekda Sintang Buka  Seleksi Penerimaan Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Untan Jalur Beasiswa Pemkab Tahun 2019

Posted by On Maret 27, 2019


Sintang Zonatengah.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Yosepha Hasnah, membuka seleksi penerimaan Mahasiswa Program Pendidikan Ilmu Keshatan (Dokter Untan) jalur beasiswa Pemerintah Kabupaten Tahun 2019, si aula Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sintang, Selasa 26 Maret 2019. Hadir juga dalam kegiatan tersebut, tim pemantau dari unsur DPRD Kabupaten Sintang dan tim pemantau dari unsur Pemerintah Kabupaten Sintang, Ketua dan tim seleksi akademik Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura Pontianak.  Proses seleksi diikuti oleh  pelajar SMA/Sederajat di Kabupaten Sintang.


Dalam kesempatan tersebut Yosepha mengatakan bahwa pelayan kesehatan yang prima di Kabupaten Sintang masih menjadi tantangan yang terberat bagi Pemerintah Daerah. Derajat dan setatus kesehatan untuk masyarakat masih kurang optimal sehingga harus di tingakatkan, apalagi saat ini berbagai jenis penyakit terus berkembang di tengah kehidupan masyarakat, kata Yosepha. Yosepha juga menyebutkan bahwa pola hidup sehat khususnya di Kabupaten Sintang masih belum optimal dilakukan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, bahkan sumber daya kesehatan masih sangat minim. Oleh sebab itu lanjut Yosepha, visi mewujudakan masyarakat Sintang yang sehat akan menjadi agenda prioritas Pemerintah Daerah hingga tahun 2021 mendatang, diantara faktor strategis yang dianggap mampu meningkatkan kinerja pelayanan kesehatan yang prima dibidang kesehatan adalah keberadaan tenaga dokter yang dilihat dari sisi kuantitas dan kualitasnya, sesuai dengan kebutuhan pelayanan kesehatan.

Keberadaan dokter dapat mengoptimalkan akses dan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat, sehingga derajat kesehatan masyarakat semakin optimal. “disadari sepenuhnya bahwa merekrut tenaga dokter untuk siap mengabdi di daerah masih sulit untuk diperoleh. hal ini disebabkan selain proses pendidikan kedokteran memang memakan waktu dan biaya yang cukup besar, juga tingkat persaingan antar daerah juga semakin tinggi. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Sintang sejak tahun 2005 telah menjalin kerjasama dengan Universitas Tanjungpura Pontianak, agar dapat mencetak para dokter  yang siap mengabdi untuk membangun dan meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Sintang. Sampai saat ini, sudah ada 36 anak kita yang berhasil kuliah di Fakultas Kedokteran Untan, beberapa diantaranya sudah berhasil menjadi dokter, sehingga telah bertugas di beberapa unit pelayanan kesehatan di wilayah Kabupaten Sintang.

“minat untuk menjadi dokter di tengah masyarakat kita masih sangat tinggi, sementara jatah atau kuota untuk dapat masuk di fakultas kedokteran sangat terbatas. Oleh karenanya, pemerintah daerah memberikan beasiswa melalui seleksi secara terbuka dan kompefitif dengan syarat dan ketentuan yang telah diinformasikan kepada setiap sekolah. Pada hari ini, kita akan menyelenggarakan seleksi akademik atau ujian tertulis kepada seluruh anak-anak kita yang berminat menjadi mahasiswa kedokteran Untan. Seleksi ini bertujuan untuk menilai tingkat kemampuan akademik seluruh peserta apakah sesuai dengan standar kompetensi akademik di Fakultas Kedokteran. Apabila peserta dianggap mampu secara akademik, maka peserta tersebut akan dilanjutkan dalam proses seleksi berikutnya sesuai dengan aturan yang berlaku” terang Yosepha.

Sementara iti Henri Harahap, selaku Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang  menyampaikan bahwa proses tes seleksi akan dilaksanakan satu hari saja. “dari 37 SMA/MA yang ada di Kabupaten Sintang hanya 15 sekolah yang mengirim perwakilannya. Sisanya tidak mengirim utusan karena memang tidak ada jurusan IPA di sekolah tersebut, belum ada lulusan IPA dan siswa kurang berminat untuk mengikuti seleksi” “dari 15 sekolah tersebut, ada 74 siswa yang mengirim berkas, setelah dilakukan verifikasi dan seleksi administrasi, ada 4 siswa dinyatakan tidak lulus administrasi karena 2 siswa bukan warga Kabupaten Sintang dan  2 siswa memiliki saudara kandung penerima beasiswa dari Pemkab Sintang. Dengan demikian jumlah siswa yang mengikuti seleksi tahap I ini sebanyak 70 orang siswa jurusan IPA. Seleksi Tahap 1 ini untuk mendapatkan 10 besar yang akan diikutkan pada seleksi tahap II di Pontianak untuk mendapatkan 5 besar. Sedangkan yang akan dibiayai melalui program beasiswa Pemerintah Kabupaten Sintang Tahun 2019 adalah hanya 3 orang” kata Henri Harahap.

Apel Bersama Polsek Fakfak dan Koramil Fakfak beserta Instansi Terkait Dalam Rangkah Pengamanan Pemilu 2019

Posted by On Maret 27, 2019


Fakfak Papua Barat, Zona Tengah- Bertempat di lapangan apel Polsek Fakfak telah dilaksanakan kegiatan Apel Sabtu Pagi (23/3/2019) Pukul.17.00 Wit bersama Polsek Fakfak dan Koramil Fakfak beserta instansi terkait dalam rangkah pengamanan Pemilu 2019.

Kegiatan apel dihadiri oleh Kapolsek Fakfak AKP Yusup Lope Sumule selaku Pimpinan apel,KBO Sat Binmas Polres Fakfak Ipda Zakarias Tiblola selaku Komandan apel,dan seluruh personil Polsek Fakfak, Bhabinkamtibmas devinitif,Danramil Fakfak Utara dan Wagom,Anggota FKPM Kelurahan Wagom,dan beberapa Linmas di Kelurahan Fakfak Utara dan Selatan.

Selama kegiatan apel berlangsung situasi dalam keadaan aman,tertib dan kondusif. (Amatus Rahakbauw)

Peresmiaan Pimpinan dan Anggota Baperkam Sekabupaten Fakfak

Posted by On Maret 27, 2019


Papua Barat Fakfak - Zona Tengah- Bertempat di gedung winder tuare FakFakfak telah dilaksanakan peresmian Pimpinan dan anggota Baperkam Kabupaten Fakfak serta rapat terkait evaluasi penyelenggaraan pemerintahan umum dan pelaksanaan Pemilu 17 April 2019 di Kabupaten Fakfak, DR.Mohammad Uswanas, MS.I Kegiatan tersebut di hadiri oleh Bupati Fakfak DR.Mohammad Uswanas, MS.I,Dandim 1803/Fakfak Letkol lnf Yatiman, A.Md,Kapolres Fakfak yang diwakili Kompol J.Banjarnahor,Asisten I Joko Purnomo,Kejari Fakfak Firdaus,SH,MH,Perwira TNI/Polri,Ketua KPU yang diwakili Yanwaris Kerry Mean,S.Sos,Anggota TNI/Polri (Bhabinkamtibmas/Babinsa),ASN,Kepala Kampung Sekabupaten Fakfak, Baperkam Sekabupaten Fakfak serta Undangan.

Laporan umum ketua komisioner yang diwakili oleh Divisi SDM (Sumber Daya Manusia) Yanwaris Kerry Meak,S.Sos. evaluasi penyelenggaraan pemerintahan umum dan pelaksanaan Pemilu 17 April 2019 di Kabupaten Fakfak oleh Bupati Fakfak, Dandim Fakfak dan Kapolres Fakfak dalam arahan Bupati Fakfak kita dapat berkumpul melaksanakan tugas Pemerintah ASN diperbolehkan cuti untuk menghindari kegiatan politik praktis, saya kutip pembicaraan KPU bahwa hak ada 2 yaitu aktif dan pasif dalam kapasitas pemilih dalam haknya sebagai Warga Negara,maka untuk semua system Pemerintah Bantu KPU untuk Sosialisasikan sampai ke tingkat bahwa untuk harus memilih,sangat di sayangkan apabila masyarakat tidak ikut memilih, pemilihan Kali ini sangat Akbar karena serentak,dalam Surat Suara tidak ada gambar kecuali President dan Wapres,yang tidak bisa membaca bisa di Bantu petugas di TPS mari kita sukseskan pemilu untuk 5tahun kedepan yang lebih baik,Saya kira kita semua sepakat untuk lakukan kroscek pada struktur pelaksanaan Penyelenggara Pemilu. Selamat bekerja untuk KPU.

Ditambah arahan Dandim 1803/Fakfak saya harap Babinsa,Bhabinkamtibmas dan Aparat Kampung bersinergi untuk sukseskan program Negara,mengutamakan tindakan persuasif,ada segala sesuatu masalah kita harus sesuai prosedur,kami juga telah memetakan lokasi rawan yang telah di buat oleh Polri dan di singkronkan degan milik Kodim,Prajurit TNI melakukan tindakan atas permintaan dari Polri,masa kampanye Prajurit TNI ikut memantau apa bila ada permasalahan kita ikut membekap,masa tenang TNI juga bantu memantau antar Polri dan Linmas,pada saat pemungutan suara prajurit di larang berada pada TPS,jauhkan masyarakat Dari segala gangguan yang meng hambat ke TPS,apabila ada oknum yang tidak mengindahkan perintah TNI/Polri dan dapat menghambat pemungutan suara maka harus diamankan. Arahan Kapolres Fakfak Oleh Kabag Ops dalam arahanya mengatakan jumlah keseluruhan TPS sebanyak 288 tersebar di seluruh distrik se Kabupaten Fakfak diamankan oleh 1 Polri dan 2 linmas di bekap oleh TNI, kami mohon kepada KPPS Apabila ada gangguan agar minta bantuan ke Polri tindakan yang di ambil humanis,kotak suara semua disimpan pada PPD,mari kita semua sukseskan pemilu.(Amatus Rahakbauw).

Media Sosial, Jadikan Sumber Informasi Yang Baik

Posted by On Maret 27, 2019

                     Foto Istimewa

Sintang - Melkianus selaku Anggota DPRD Sintang dari Partai Golongan Karya mengajak kaum Miliniel bisa menggunaka media sosial untuk keperluan positif, dan tidak disalahgunakan untuk hal-hal yang buruk,misalnya saja dijadikan untuk melakukan tindakan yang berlawanan dengan hukum, dan merugikan orang lain, ujarnya(25/3/2019).

 

Ia berharap agar masyarakat bijak dalam menggunakan media sosial, seperti kita ketahui sekarang ini banyak sekali yang berbau Hoax jangan sampai itu kita sebarkan juga, karena kalau kita sebarkan hal-hal yang mengandung unsur hukum, kita sendiri yang menyebarkannya bisa saja terancam Undang-Undang ITE,ungkapnya. 

Dikatakannya, masyakarat harus bijak dalam hal ini karena semua yang ditampilkan dimedia sosial akan dengan cepatnya menjadi viral, dan diketahui oleh orang lain, apalagi kalau itu isunya tidak benar, kita turut andil dalam menyebarkannya tentu hal tersebut bisa merugikan kita sendiri,ujarnya.

Ia menambahkan, jika medsos dimanfaatkan secara positif untuk kegiatan-kegiatan yang produktif, kreatif dan inovatif, justru akan sangat membantu dalam meningkatkan generasi millennial. Namun kalau Media sosial itu digunakan untuk hal-hal yang positif, tentu kita akan mendapatkan keuntungan dan menguntungkan pihak lain sesama pengguna media sosial tersebut,tukasnya. 

Yosef menilai saat ini banyak orang yang salah menggunakan Media sosial, hal ini mungkin saja karena hal tersebut baru bagi mereka, sehingga belum terlalu memahami bagaimana menggunakannya, yang pastinya kita harus bijak menggunakan pesan media sosial, dan gunakanlah untuk hal-hal yang positif, supaya kita tidak terjerumus kedalamnya,harapnya. (Red)

Bupati Sintang Buka Pelatihan Potensi SAR Teknik Pertolongan di Permukaan Air

Posted by On Maret 27, 2019


Sintang Zonatengah.com - Sebanyak 61 peserta Pelatihan Potensi SAR yang berasal dari 5 (Lima) Kabupaten diwilayah Timur Kalimantan Barat, yakni peserta dari Kabupaten Sanggau 6 orang, Sekadau 2 orang, Melawi 5 orang, Sintang 42 orang, dan Kapuas Hulu 6 orang, mengikuti pelatihan potensi SAR teknik pertolongan di permukaan air yang di selenggarakan oleh Basarnas Pontianak dan di buka secara langsung oleh Bupati Sintang Jarot Winarno, di Hotel My Home Sintang Senin pagi (25/03/209).

Dalam kesempatan tersebut Jarot mengatakan bahwa setiap kegiatan penanggulangan bencana, kegawatdaruratan, kegiatan pencarian dan pertolongan, tantangan pertama kali pada detik kejadian itu adalah koordinasi, mau telpon siapa, nomor telponya berapa, potensi SAR yang terdekat ada dimana, sehingga hal-hal yang terjadi bisa cepat di segera tertangani.

“hari ini terasa betul kita ini jadi satu kesatuan, terima kasih kepada badan nasional pencarian dan pertolongan yang telah membuat kita terpadu seperti ini, sehingga kedepannya dengan keterpaduan ini setiap kejadian yang memerlukan antisipasi akan cepat kita tangani, prima pelayanan kita dan selalu terpadu”ungkap Jarot.

Untuk itu Jarot sangat mengharapkan sharing dan caring dari Badan Nasional Pencarian Dan Pertolongan untuk melatih 61 potensi SAR yang baru tersebut. Sharing supaya mereka memiliki keterampilan, memiliki kemampuan bisa melaksanakan proses pencarian dan pertolongan dengan cepat dan prima. Akhirnya nanti semangat yang ada di tambah kapasitas yang memadai kemudian di manfaatkan secara terpadu akan memberikan pelayanan SAR yang cepat dan prima

“kemudian semangat caring yakni kita semua disini berkumpul, berlatih bukan untuk keperluan kita tapi memang semangat kita adalah memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan untuk proses pencarian dan pertolongan kita disini ikhlas bahwa kita menyiapkan diri kita untuk membantu orang lain, jadi ini luar biasa”tambah Jarot.

Sementara itu Direktur Bina Potensi Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS)- RI Marsekal Pertama TNI Faturakhman Indra Jaya mengatakan pemberian pelatihan teknis pertolongan di permukaan air bertujuan memberikan dasar teknis menolong, sehingga nanti para Potensi SAR yang dilatih dapat memberikan pertolongan dengan benar, karena hal ini dasar dan keterampilan yang harus dimiliki oleh setiap potensi SAR.

“kalau dia sudah punya potensi terutama untuk dirinya sendiri, kemudian dia akan diberikan teknik untuk menolong orang lain, jangan sampai nanti ketika menolong orang lain justru menjadi korban. Karena tidak bisa melaksanakan pertolongan dengan baik. Soal komunikasi selanjutnya, setelah ini ada grup untuk koordinasi dan berkomunikasi, kalau ada musibah yang terdekat yang akan segera meluncur, sebelum tim SAR” Kata Faturakhman Indra Jaya. ( Red/Andi)

Asisten 1 Setda Sintang Hadiri Rekonsiliasi dan Evaluasi Penerimaan Daerah Kabupaten Sintang Triwulan IV Tahun 2018

Posted by On Maret 27, 2019


Sintang Zonategah.com - Asisten I sekretaris daerah kabupaten sintang Abdul Supriyadi SH, M.Si membuka rapat Evaluasi penerimaan daerah kabupaten sintang triwulan IV tahun anggaran 2018 yang di laksanakan di Aula kantor bappenda, senin pagi (25/3/2019).


Abdul Supriyadi menyampaikan, kinerja pengelolaan pendapatan daerah harus terus menerus kita tingkatkan untuk mengurangi ketergantungan Absolut kepada keuangan pusat dalam rangka mewujudkan kemandirian daerah, PAD kabupaten sintang terhadap pendapatan daerah sampai triwulan IV tahun anggaran 2018 masih di bawah rata-rata 25% ini harus kita tingkatkan dalam mengefektifkan semua potensi penerimaan PAD sesuai dengan peraturan perundang undangan sesuai dengan data yang di sampaikan bappenda dalam lima tahun terakhir PAD terhadap pendapatan daerah rata-rata 8,24% hal ini patut menjadi perhatian kita bersama.

Oleh sebab itu dalam RPJMD kabupaten sintang tahun 2016 – 20121 Optimlisasi pengelolaan pendapatan asli daerah menjadi bagian penting yang rumusan di tuangkan dalam misi ke enam yaitu “menata dan mengembangkan manajemen pemerintah daerah yang sesuai dengan prtinsip tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih” Saya berharap tujuan optimalisasi pengelolaan pendapatan asli daerah sebesar 25% atau minimal 12,5% dapat tercapai sampai tahun angaran 2021, dalam APBDP tahun anggaran 2018 PAD ditargetkan sebesar Rp 211,764.069.030.65,(dua ratus sebelas miliar,tujuh ratus enam puluh empat juta,enam puluh sembilan ribu,tiga puluh rupiah,koma enam puluh lima sen).sedangkan realisasinya sebesar Rp 266,967.127.854,72,( dua ratus enam puluh enam miliar,sembilan ratus enam puluh tujuh juta,seratus dua puluh tujuh ribu.delapan ratus lima puluh empat rupiah,tujuh puluh dua sen) atau 126,07%.

 LDalam hal ini, dengan adanya tata kelola pemerintahan yang baik kita dapat memberikan pelayanan yang baik juga dan dapat memuaskan masyarakat sehingga kesadaran masyarakat dalam memenuhi kewajiban perpajakan dan retribusi mangkin tinggi.jika potensi daerah yang besar akan memberikan dampak yang besar pula bagi kemajuan masyarakat dan kemandirian daerah jika di kelola secara baik dan benar.

Kita harus mampu mengindentifikasi kelemahan – kelemahan yang terjadi yang bersumber dari Internal dan Eksternal OPD dan ini menjadi tolak ukur bagi kita semua supaya mampu mengakomodir kelemahan – kelemahan yang terjadi, Faktor – faktor internal dan eksternal yang harus kita hadapi yaitu : - faktor struktural,yaitu perancangan struktural organisasi dan tata kerja yang tidak sesuai dengan kebutuhan,mengakibatkan standar pelayanan operasional prosedur tidak lancar dan cenderung menimbulkan biaya tinggi. - pelayanan yang kurang baik akan mempengaruhi kepuasan dan kesadaran masyarakat untuk memenuhi kewajiban dalam perpajakan dan retribusi daerah dan lainnya. - Timbuknya biaya tinggi akan mempengaruhi kemampuan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya dan mengabaikan kewajiban pajak,"pungkasnya. 

Red/Publis : Andi Suriyadi

Perubahan Minat Bisnis Properti, Tuah : Ekonomi Masyarakat Membaik

Posted by On Maret 26, 2019


Akhir akhir ini perkembangan bisnis properti di Kabupaten Sintang mulai mengalami peralihan. Hal ini ditandai dengan jika sebelumnya konsumen cenderung mencari kavlingan tanah, kini mereka lebih berminat untuk mencari hunian berharga murah. 

Akibatnya penjualan kavlingan tanah pun mengalami penurunan, berbanding terbalik, permintaan akan hunian rumah pun semakin tinggi. Seperti yang diungkapkan oleh beberapa pengembang atau developer di Kabupaten Sintang, antara lain dari Sintang Real Estate, yakni Eko Joko Susilo, bahwa kerap kali dia menemui konsumen yang justru bukan untuk membeli tanah kosong, tetapi justru mencari rumah siap huni. 

Para pencari rumah hunian siap pakai ini kebanyakan adalah pendatang baru yang bekerja di Kota Sintang, sehingga dapat dipastikan mereka membutuhkan rumah tinggal. “ Secara umum, bisnis properti di Sintang saya amati ada penurunan pada minat beli masyarakat terhadap kavling tanah. Kerap kali konsumen justru mencari perumahan. Kebanyakan mereka adalah pendatang baru, yang bekerja di kota. Mereka pasti mencari rumah tinggal, terutama perumahan yang murah , “ ungkap Eko Joko Susilo, dari Sintang Real Estate, salah satu pengembang di Kota Sintang. 

Melihat bisnis perumahan yang kian menggeliat, anggota DPRD Sintang, Tuah Mangasih menilai, hal tersebut membuktikan bahwa daya beli masyarakat Sintang sudah semakin tinggi. Itu juga menandakan bahwa ekonomi masyarakat juga sudah semakin membaik. “ Di Sintang akhir akhir ini banyak pengembang yang membangun rumah siap pakai dengan model yang sangat kekinian. Sebagai wakil rakyat, tentu saya menyambut gembira geliat ekonomi yang semakin baik ini, dan salah satu imbasnya adalah meningkatkan daya beli masyarakat , ucap Tuah Mangasih. 

 Kebutuhan akan rumah tinggal yang layak, menurut Tuah Mangasih, merupakan kebutuhan utama manusia. Baginya, rumah bukan hanya sebagai tempat tinggal, berteduh dari panas dan hujan, namun juga menjadi tempat rekreasi keluarga. Hal itu pun, kata dia, bisa dilihat dari bentuk rumah sekarang saat ini yang minimalis namun sangat menarik. 

Oleh sebab itu, Tuah Mangasih juga meminta kepada para pengembang atau pihak developer perumahan agar membangun rumah dengan kualitas yang baik, supaya masyarakat tidak dirugikan dan merasa senang. Begitu pula kepada Pemda atau pemerintah kabupaten, untuk dapat hadir dalam bidang bisnis perumahan siap huni tersebut. Dengan demikian semua pihak semuanya dapat diuntungkan, baik itu pihak konsumen atau pembeli rumah tersebut, maupun pihak pengembang atau pihak developer perumahan. ( Rz )

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *